Bagian 03 [ Cantik itu putih dan langsing? ]💫

37 16 41
                                    

Play now, Yura Yunita - Tutur Batin.

💫💫

Holla! Kami balik lagi nih. Topiknya sesuai banget buat para cewek-cewek. Keresahan yang bisa timbul kapan aja. Sebenarnya standar cantik itu gimana sih? Cantik, putih, langsing, bermata sipit, beralis tebal, atau apa?
Siapa sih yang menetapkan standar kecantikan. Sebenarnya ya diri kita sendiri.

Cantik itu putih dan langsing. Sebuah stigma yang melekat dan sering kita dengar. Bikin insecure, bahkan overthinking. Aku yakin ada banyak perempuan meresahkan hal ini. Sebenarnya standar kecantikan itu dibuat untuk siapa? Bukankah cantik itu beragam? Kita cantik dengan apapun bentuk tubuh kita, warna tubuh kita, tinggi tubuh kita dan segalanya tentang diri kita. Tuhan menciptakan manusia berbeda-beda untuk saling mengenal. Kalau semua wanita putih, apa malah nggak aneh?

Nah, kalau soal menstruasi, kayaknya ini tergantung ceweknya si. Karena mens tiap cewe tuh beda. Ada yang nyeri biasa (wajarnya orang mens) ada yang nyerinya sampai bikin sakit kepala, ada juga yang sakit perutnya bikin nggak bisa apa-apa. Sebagai sesama perempuan pun, jangan sampai kita menilai perempuan lain yang kalau mens gabisa ngapa-ngapain itu lemah, harusnya bersyukur kalau mensmu nggak sakit dan biasa aja. Yah begitulah.

💫

Setuju atau tidak setuju bahwa cantik itu putih dan langsing?

Setuju atau tidak setuju bahwa perempuan menjadikan menstruasi sebagai senjata?

💫

Altair : Tidak setuju. Menurutku, cantik itu bisa dengan beragam jenis warna kulit juga semua bentuk tubuh. Apa yang sepatutnya kita syukuri? Ya, warna kulit dan bentuk tubuh yang telah dianugerahi oleh Yang Kuasa sudah sepantasnya kita syukuri. Tidaklah cantik hanya dengan kulit putih, tidaklah juga tubuh langsing menjadi idaman semua orang. Karena hanya satu yang memancarkan kecantikan, yaitu kepribadian itu sendiri. Kepribadian seseorang adalah aset yang berharga di mata semua orang. Apa guna cantik, jika hati bak sampah busuk. Sungguh, itu hanya sebuah kesia-siaan.

~

Tidak setuju. Tunggu, senjata apa maksudnya? Senjata saat sedang badmood? Atau senjata saat menghindari sebuah acara? Maka sungguh, itu tidaklah benar. Untuk apa seorang wanita melakukan hal itu? Mengelak, bukan jalan yang benar dari sebuah permasalahan. Jadi, alasan menstruasi sebagai senjata untuk menghindari sesuatu itu tidaklah dibenarkan. Mungkin, ada yang melakukannya, tetapi aku yakin tak semua wanita berpikir sepicik itu. Kalau pun seorang wanita menghindari sesuatu, bukan berarti ia tak ingin melakukannya, bisa jadi karena rasa sakitnya saat mengalami menstruasi sungguh menyiksanya. Maka, berpikir positiflah sebelum menilai.

💫

Hydra : Enggak setuju, ya emang enak dipandang sih tapi kalau attitude-nya jauh dari kata cantik, buat apa? Orang cantik bakalan kalah sama orang-orang yang tampilannya biasa aja tapi punya akhlak yang baik dan bisa bertanggungjawab.

~

Tidak setuju. Menstruasi bukanlah alasan untuk lari dari tanggungjawab tetapi menstruasi tiap orang 'kan beda-beda. Ada yang sampai kejang-kejang bahkan pingsan dan rasa sakit yang luar biasa, tetapi itu bukan alasan, itu memang keadaannya seperti itu.

💫

Rigel : Tidak setuju. Karena kita hidup di Indonesia dengan berbagai ras. Mulai dari warna kulit yang berbeda dan memiliki ciri khas masing-masing. Jadi definisi cantik nggak harus putih ataupun langsing. Karena cantik itu relatif.

~

Tidak setuju. Senjata apaan. Iya, nyeri haid itu pasti sakit tapi cewek itu nggak bakal lari dari masalah.
Kalau dia buat alasan lagi pms mungkin moodnya nggak enak jadi dia takut kalau buat keputusan yang malah nggak kekontrol.

The Story of Nine Stars [ Tamat ]Where stories live. Discover now