41 - Mina

4.5K 715 117
                                    


Sorry for typo:(

-----

Happy reading!

-----


Sore itu tingkah laku Sehun tidak seperti biasanya. Sering kali ia melihat jam yang ada di pergelangan tangannya. Wajah yang biasanya tenang, kini terlihat gelisah dan panik. Ia juga terlihat menghela nafas untuk beberapa kali.

Ia menoleh ketika mendengar suara anak sulungnya. Di depan pintu ruang kerja Sehun yang luas itu sudah ada Jaehyun yang tertawa. Geli melihat Sehun yang gugup.

"Kayak abg aja Pa, mau ketemu gebetan gugup setengah mampus." Ejeknya. Jaehyun duduk di kursi, berhadapan dengan Sehun.

"Kamu gugup juga nggak waktu pertama kali ngedate sama Rose?"

Jaehyun tampak berpikir, kemudian ia menggeleng, "Bukan gugup sih, Pa. Tapi lebih ke bingung mau ngajak jalan ke mana lagi soalnya udah sering jalan ke tempat-tempat bagus sama dia."

Sehun memutar kedua bola matanya, "Ya kamu pacaran sama banyak cewek, yang diajak ke tempat bagus cuma Rose doang."

Jaehyun mengedikkan bahunya.

"Nggak tahu. Kalau sama Rose feel-nya beda, Pa." kata Jaehyun. "Emang Papa nanti malam mau ke mana?"

"Makan malam doang sih, Bang. Udah booking tempat juga."

Jaehyun menganggukkan kepalanya.

"Liburan ajak ke Bandung, Pa. Tapi kita juga diajak." kata Jaehyun cengengesan.

"Kalau kalian diajak, Papa sama Sejeong nggak ada quality time, dong?"

"Dih dah tua juga pake quality time segala."

"Dih iri aja."

Jaehyun memajukan duduk dan mencondongkan tubuhnya ke arah Sehun.

"Lagian Pa, langsung nikah aja kali. Udah dapat restu dari Mama Papa nya Kak Sejeong juga. Kak Sejeong juga kelihatan iya-iya aja. Buktinya dia suka mampir ke rumah. Masak dan bantu beres-beres."

Sehun terdiam memikirkan perkataan Jaehyun.

"Adek-adek abang juga nyaman sama Kak Sejeong kok. Jisung yang susah banget deket sama orang baru aja langsung akrab."

"Iya juga ya." Kata Sehun. "Baiknya kapan nih Bang?"

"Waktu adek libur kenaikan kelas aja, Pa." kata Jaehyun. "Jeje, Jeno, Jaemin juga udah libur pasti. Dua minggu lagi mereka UAS kok."

"Cepet banget?"

"Langsung gas aja sih, Pa." kata Jaehyun. "Mama Papa Kak Sejeong juga pengen cepet-cepet punya mantu."

Sehun tertawa.

"Papa kelihatan pedofil nggak ya?"

Jaehyun menggeleng, "Cocok kok sama Kak Sejeong."

"..okay."

----

Siyeon berdiri di depan fakultasnya. Menunggu sang pujaan hati yang akan menjemputnya. Sambil menunggu, ia bermain dengan ponselnya. Melihat postingan teman-temannya di instagram.

"Lo Siyeon kan?"

Siyeon menoleh dan mendapati Mina. Ia mendengus.

"Iya, kenapa?"

Mina tersenyum tipis, menyodorkan sebuah paper bag pada Siyeon yang hanya melihat benda itu. Sama sekali tidak berniat mengambil.

"Kasih ke Jeje ya, bilang aja dari calon pacarnya Mark."

[1] Keluarga Papa SehunWhere stories live. Discover now