55 - Roti Bakar

3.7K 687 89
                                    


Status hubungan antara Jaemin dan Minju sudah naik level. Yang awalnya hanya kenalan, kemudian jadi teman, dari teman naik menjadi teman tapi mesra, dan kini naik level jadi pacar.

Sudah lama sebenarnya status hubungan mereka berubah. Seminggu sebelum Jeje selesai KKN.

Saat itu Jaemin langsung menghubungi Jeje. Memberitahu dengan semangat menggebu-gebu sampai Jeje pun tidak diberi kesempatan untuk memberikan ucapan selamat kepada Jaemin.

Hubungan mereka semakin hari semakin lengket dan harmonis. Jaemin yang yang bucin dan Minju yang tidak banyak menuntut adalah perpaduan yang pas.

Hari ini keduanya berencana akan kulineran malam sebagai reward karena sudah dua hari mereka tidak bertemu.

Jeno yang mendengar perkataan Jaemin langsung mengejek Jaemin alay.

"Iri bilang." Kata Jaemin pagi tadi. Ekspresi wajahnya yang manis berubah menjadi tengil. Tentu saja Jeno langsung berdecak sebal. Ia langsung saja menghampiri Jeje dan memeluk kakaknya itu erat.

Jeno kalau berhadapan dengan Jeje berubah jadi manja.

"Wangi banget, Kak." ujar Jeje. Dibelakangnya ada Jeno dan Jisung, mereka baru saja keluar dari ruang sholat.

"Harus lah, mbak." ucap Jaemin dengan menaikkan kerah bajunya. Jaemin memakai kaus warna putih polos yang dipadukan dengan kemeja lengan pendek warna mustard tanpa dikancing. Bawahannya celana panjang warna khaki. Dilengkapi pula converse chuck taylor all star low top shoe.

Jisung berdecih, "mentang-mentang ada pacar."

"Cari atuh dek. Masih banyak kok cewek yang suka sama adek." kata Jaemin.

"Kalau Siyeon di Jogja, gue nggak bakal seiri ini."

Jaemin tergelak. Ia menepuk pundak kembarannya.

"Sabar. Siyeon ke Sumatera juga karena ada keperluan keluarga."

"Hmm.." balas Jeno.

"Udah sana berangkat. Kasian Minju nunggu lama. Papa, Bunda sama Abang di ruang sholat." kata Jeje.

"Siap." kata Jaemin. "Pamit dulu ya." lanjutnya. Ia memberi pelukan singkat pada Jeje dan Jisung serta salam tinju dengan Jeno.

----

Mark, Dery, Dejun, dan Lucas sedang berkumpul di rumah Dejun. Kamar yang semula rapi kini sudah berantakan karena banyak snack di lantai.

Dejun bermain gitar bersama dengan Mark sementara Lucas dan Dery bermain game online.

"Jeje lama bener." ujar Dejun.

"Dia bilang otw dari 5 menit yang lalu." kata Mark setelah mengecek ponselnya.

"Dia otw mandi itu mah." ujar Dery.

"Enak aja lo bilang."

"Anjing. Kaget gua." Dery melempar ponselnya ke depan, untung tidak pecah.

"JEJEEEEE." Teriak Lucas. "LONG TIME NO SEEEE."

"Hai Lucas." sapa Jeje sambil tersenyum.

"Masuk, Je."

Jeje mengangguk sebagai tanggapan dari perkataan Dejun. Ia yang semula berkacak pinggang di depan pintu berjalan masuk. Dua bungkusan plastik berwarna hitam dan berlogo aprilmart itu ia letakkan di tengah karpet, bergabung dengan snack yang lain.

"Lo bawa roti bakar?" tanya Dery. Kedua tangannya membuka bungkusan.

Jeje mengangguk sebelum merebahkan diri di kasur.

[1] Keluarga Papa SehunWhere stories live. Discover now