ONE PIECE 'Sequel OC'

Thriller Bark Arc Part 5

Happy Reading Everyone...

Don't Forget Vote and Comment...

'Peringatan buat para readers, cerita yg author tunjukan akan sedikit berbeda dengan animenya meski author masih akan mengikuti cerita asli anime nya tapi sedikit aku harap kalian mengerti akan itu, author hanya menghibur kalian yg sedang gabut dirumah... dengan cerita ini semoga kalian suka :) '

Zoro pov

Setelah aku mendapatkan pedang yang diberikan oleh ruh entah apa siapa itu, aku mulai berjalan menuju keatas dan melihat kondisi ditempat aneh ini, entah lah aku tidak bisa menjabarkannya untuk sementara waktu karna tempat horror ini lebih buruk dari yang aku lihat sebelumnya.

"oohh...apa yang anda cari..."

"jika kau mencari teman anda, anda tidak bakal bertemu dengan mereka"

Suara berisik dari pohon bisa bicara itu membuatku sedikit muak karna mereka meendahkan aku dan nakamaku, aku akui kami masih baru untuk berpetualang kedunia aneh yang masih aku belum terbiasa tapi selama kami berpetualang dengan mereka aku melihat sesuatu yang masih belum aku lihat dari orang lain apa lagi 'dia' memiliki skill serata dengan aku atau jauh dari aku dan bertemu nakama yang unik membuatku mengerti bahwa untuk menjadi kuat kita tidak boleh melihat dari satu sisi tapi melihat dari dua sisi dan sekarang aku baru menyadari bahwa teknik pedang aku masih belum diasah dengan baik.

Selama aku berjalan aku melihat tengkorak itu kembali musuh yang masih aku belum aku kalahkan yaitu Shimotsuki Ryuma.

"kau datang lagi" ujar ryuma.

"urusan kita masih belum selesai, karna itu... aku akan menyelesaikanya sekarang" ujarku.

"dengan kekuatan mu masih segini apa kamu masih sanggup untuk melawanku, asal kau tahu kau adalah ahli pedang yang masih awam untuk melawanku" ujar ryuma.

"kau terlalu berbicara sombong tuan... untuk kali ini aku akan benar2 mengalahkanmu" ujarku mulai tidak sabar dan tanganku sudah mengeluarkan 3 pedang aku yang membuat ryuma menyadari pedang yang aku gigit terasa berbeda dari sebelumnya.

"hmm... begitu... kita buktikan seberapa kuat dirimu bisa melawanku, rambut hijau" ryuma dan aku saling berlari satu sama lain dan mulai saling menyerang dengan pedang kami yang membuatku terkejut dengan cara serangannya yang vertikal dan zig zag yang membuat pedang aku yang lain tampak lecet karna cara bertarung dia cepat dan sedikit menggunakan teknik yang selalu (name) tunjukan pada kami yaitu Haki.

PRANK!

PRANK!

"rupanya kamu memiliki teknik itu seperti dia dan nakamaku" ujarku hampir memujinya tapi aku tidak menyerah dan menyerangnya dengan teknik pedang anginku yang membuat dia tercengang melihat cara bertarungku semakin lama semakin meningkat dan mengikuti irama serangan ryuma yang membuat ryuma hampir memuji diriku juga dia hanya bisa tersenyum dari dirinya melihat aku bisa menandingi teknik serang pedangnya.

BRAK!

PRANK!

"aku sangat senang kau bisa menyusulku dengan menggunakan pedang legendaris itu" ujar ryuma berusaha menyerangku dengan pedangnya yang membuatku terluka di sekitar lenganku.