73

5.9K 868 176
                                    

Seperti biasanya mereka melakukan aktivitas pagi masing-masing. Ada yang membereskan dapur, ada yang menonton tv, ada yang keluar kebelakang keliling-keliling, ada juga yang balik tidur di kamar.

Setelah kejadian kemarin Chaeryeong masih merasakan trauma, dia lebih banyak diam hari ini. Tapi teman-temannya mencoba menghilangkan rasa trauma itu dan membuat Chaeryeong terhibur lagi.

Bahkan Chenle sudah mengganti semua barang Chaeryeong yang dirampok, bahkan juga lebih tinggi harganya. Awalnya Chaeryeong menolak karena itu juga salahnya sendiri tidak jaga diri, dia juga bisa saja membeli barangnya yang hilang dengan baru. Tapi Chenle tetap memaksa barang pembeliannya untuk Chaeryeong sebagai tanda permintaan maaf.

Tidak tahu saja setelah mereka pulang ke rumah saat tengah malam beberapa jam kemudian tepatnya dini hari jam 4 pagi barang yang dibeli Chenle untuk Chaeryeong sudah datang.

Chaeryeong juga kembali tersenyum meski tipis saat melihat kelakuan Yuna dan Jisung yang sedang bermain bola benang bersama Noji.

Tapi tiba-tiba mereka dibuat bingung saat Ryujin datang dari depan. Matanya begitu was-was.

"Teman-teman, kalian bersiaplah.." -Ryujin

"Waeyo?" -Jisung

"Sepertinya manager dan produser datang kesini.. banyak kamera dan wartawan didepan sana. Cepat bersiap-siap!" -Ryujin

Mata mereka mendelik, apa maksud manager dan produser datang kesini?

"Jinjjayo?" -Jisung

"Tapi aku belum mandi" -Yuna

"Tidak usah mandi, cuci muka saja sana" -Ryujin

Jisung dan Lia langsung berlari kedepan melihat keadaan diluar melewati jendela kaca. Benar sekali, mobil-mobil sudah datang dan banyak reporter didepan gerbang rumah mereka. Cahaya kamera bahkan bisa membuat Jisung dan Lia yang didalam ikut sulap.

Sedangkan yang lainnya seperti Yuna, Jeno, Chenle berlari ke kamarnya untuk bersiap-siap tanpa mandi dulu. Dan terlihat Chaeryeong yang sedikit ketakutan. Ryujin yang tahu itu langsung memegang bahu Chaeryeong.

"Gwenchanayo.. mereka hanya berkunjung saja" -Ryujin

"Atau mungkin mereka akan memberi sesuatu yaitu sebuah misi" -Ryujin

"Jadi, tenang saja ya.." -Ryujin

Lalu Ryujin berjalan ke belakang untuk memberitahu Renjun dan Jaemin yang dibelakang serta Yeji yang mungkin tidur kembali.

Beberapa menit kemudian mereka mendengar suara ketukan dan bel depan rumah.

Lia yang didepan rumah langsung membukakan pintu dan sedikit terkejut jika managernya, Park Jinyoung PD-nim, manager, staff, hingga produser IDOL FREE, dan satu orang mungkin produser SM atau manager NCT DREAM.

Lia sekejap melihat keadaan luar. Benar-benar ramai oleh juru kamera dan wartawan yang ingin masuk rumah mereka tapi beruntung ada keamanan disana.

Lia membungkuk dengan sopan.

"Annyeonghaseo.." -Lia

Beberapa tamu tersebut juga ikut membungkuk.

Teman-teman yang lainnya juga datang dan memberi salam membungkuk pada tamu yang datang.

"Annyeonghaseo..."

NCT DREAM dan ITZY berganti pakaian sedikit sopan seperti kemeja, kaos kerah v, ataupun menutupinya dengan jaket.

"Silahkan duduk" -Ryujin

Ryujin dengan sopan mempersilahkan tamu mereka duduk. Beruntung ruang tamu mereka luas, tapi staff IDOL FREE tetap berdiri dan ada juga yang memegang kamera merekam hal ini.

IDOL FREE || NCT DREAM X ITZY ✓ [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang