7

16.4K 1.6K 262
                                    

Dua grupband dengan naungan agensi terbesar di Korea Selatan itu sudah berdiri didepan pintu rumah mereka. Berapa kali mereka mengagumi rumah megah itu, jika orang lain lihat, mereka seperti anak kecil saja yang melihat sesuatu yang baru.

"Siapa yang akan membukanya lebih dahulu" -Jeno

Mereka semua masih merasa canggung untuk berbicara. Yeji sebagai leader ITZY membuka suara.

"Sunbaenim saja yang membuka pintu dan pertama masuk karena kalian laki-laki" -Yeji

Yeji berucap dengan nada sopan.

Setelah Yeji berucap Jaemin sedikit memajukan tubuhnya dihadapan para perempuan.

"Kami sebagai laki-laki mempersilahkan perempuan dulu yang masuk dan membukanya" -Jaemin

Member NCT DREAM lainnya tersenyum menyetujui ucapan Jaemin.

"Ani, kalian dulu saja yang masuk" -Ryujin

"Tidak. Kalian dulu saja" -Jeno

"Sebuah kehormatan sunbaenim lebih dulu" -Yeji

"Ladies first" -Jaemin

"Aniya--"

"Hey kalian! Koper kalian masih disana, tak ada niatan untuk mengambil?"

Teriakan manager tak tahu darimana membuat perdebatan antara NCT DREAM dan ITZY terpotong.

Semua menoleh kearah manager itu dan berjalan menghampirinya mengambil koper masing-masing.

"Mianhamnida" -nct dream itzy

Mereka meminta maaf seraya membungkukkan badan karena mereka lupa mengambil kopernya.

"Satu hal lagi yang lupa disampaikan staff tadi. Semua yang ada disana maupun seisi rumah itu adalah milik kalian. Bersenang-senanglah" -manager

Detik itu juga mereka semua membelalakkan matanya dan menutup mulutnya.

"Khamsamnida!" -nct dream itzy

"Ya sudah, saya pamit dulu" -manager

"Annyeong kyesipsio" -nct dream itzy

Setelah manager yang ternyata manager acara ini pulang dan tertinggal dua grup itu, mereka kembali ke rumah mereka dengan menyeret koper mereka masing-masing.

"Jadi siapa yang akan membukanya lebih dahulu?" -Chaeryoung

"Kenapa daritadi kita hanya berdebat siapa dulu yang membuka pintu?" -Jisung

Jisung berbisik pada Chenle disebelahnya dan Chenle mengangkat kedua bahunya.

"Pintu ini kan lebar, kenapa tidak masuk sama-sama?" -Yuna

Yeji menghela nafas, lalu ia membuka pintu utama rumah itu dengan kunci yang diberi tadi. Langsung saja Yeji membuka kedua pintu itu lebar-lebar.

Belum saja masuk, mereka terpatung didepan itu. Didalam hati mereka semua terkagum-kagum dengan isinya.

"Mari masuk" -Renjun

Seperti perkataan Yuna tadi, mereka masuk bersama-sama dirumah mereka saat ini.

"Woaahh, daebak"

"Na joahe"

"Jinjja daebak"

"Jeongmal khamsamnida"

"Jotha"

Mengingat ucapan staff tadi mereka langsung menuju tempat denah dan peraturan di tempel.

IDOL FREE || NCT DREAM X ITZY ✓ [SUDAH TERBIT]Where stories live. Discover now