Vote tanda Bintang diujung kiri bawah ya Readers :)
****
<<Jie menatap malas pria yang duduk dengan menyilangkan kaki disofa ruang utama kediamannya
"Hi,,"
Sapa pria itu dengan tersenyum ramah membuat lesung pipinya yang dalam terukir jelas diwajah tampannyaJie memutar bola matanya malas
"Mau apa kau datang kemari?"
Ucapnya ketus sembari melipat tangannya didepan dada"Tentu saja ingin bertemu calon istriku yang cantik"
Zico mengepalkan tangannya mendengar ucapan pria itu, sedang Felix terlihat bingung dengan sikap tidak ramah Jie, Hwasa, dan Zico pada pria yang bertamu kekediaman Jie
"Katakan apa yang kau inginkan! dan segera pergi dari sini"
Ucap Jie ketusPria itu tersenyum remeh sembari bangkit dari duduknya dan berjalan mendekati Jie
"Seorang SamD tidak akan pergi jika belum mendapatkan yang ia inginkan"
Ucapnya dengan smirk diwajah tampannya"Seorang Jie tidak akan memberikan apa yang diinginkan binatang sepertimu"
Jawab Jie dengan tatapan tajam pada pria bernama Simon Dominic atau kerap disapa SamD yang kini berdiri tepat dihadapannyaSamD terkekeh mendengar balasan Jie padanya
"Ini yang sangat kusuka darimu sejak dulu"
Jawab SamD dengan tatapan mematikannyaSamD semakin mendekat untuk mengikis jarak dengan Jie, membuat Zico tersulut emosi dan berniat melangkah mendekati mereka namun Hwasa segera menahan tangannya
Hwasa menggelengkan kepalanya pada Zico dan meminta Zico untuk menahan diri
Zico menghembuskan nafasnya kasar merasa sangat frusterasi karena ia tidak bisa membantu Jie dalam hal ini
Felix belum paham benar dengan apa yang terjadi, tapi ia dapat merasakan jika Jie tidak menyukai pria bernama SamD itu
"Kita akan pergi ke Kathmandu Nepal"
"Aku tidak mau"
"Disana ada seorang The Ancient One yang bisa menyembuhkan tanganmu, dia bisa mengungkap dimensi lain, seperti dimensi cermin"
"Cermin?"
Jie menyipitkan matanya begitu mendengar ucapan SamD"Aku juga tidak begitu paham bagaimana cara dia menyembuhkan pasien-pasiennya, tapi yang jelas sahabatku Jonathan Pangborn bisa berjalan kembali setelah ia mengalami kecelakaan dan dinyatakan lumpuh seumur hidupnya, tapi dengan misterius dia bisa kembali berjalan setelah kepulangannya dari Nepal"
Jelas SamD panjang lebar"Tidak perlu! karena minggu depan aku akan operasi"
SamD tersenyum remeh mendengar ucapan Jie
"Operasi? kau sudah belasan kali menjalani operasi eksperimental, kau bahkan sudah menghabiskan banyak uang dan sumberdaya, tapi lihatlah hasilnya"
Ujar SamD dengan mengadahkan tangannya ketangan Jie yang terlipat didadanyaJie sejenak berfikir dengan pengobatan alternatif yang disarankan SamD padanya
"Dengan satu syarat"
Ucap SamD sembari mendekatkan wajahnya ketelinga Jie
"Hanya kita berdua"
SamD memainkan jarinya ditangan Jie yang terlipat didadanya
"Kita bisa sekalian bulan madu disana"
Bisiknya sensual ditelinga JieBrukkk…
SamD terkejut saat seseorang berani mendorong bahunya hingga ia terhuyung kebelakang
"Apa kau mau mati!"
Teriaknya kesal sembari menatap tajam pria yang memeluk Jie dari belakang
YOU ARE READING
CHANGE • Felix Lee
RomanceSuara Khas yang dimiliki keduanya membawa mereka pada takdir yang sama. Takdir yang membawa perubahan besar bagi hidup keduanya