Mantan (Peraya)

2.5K 200 88
                                    

Krist Pov

Hiruk pikuk suasana pemotretan kembali kualami siang ini. Berlatar studio dengan tema monokrom aku dan patnerku berkali-kali berganti gaya di depan kamera.

"Let's take a break for a while. Kembali setengah jam lagi." Seruan sang fotografer membuat kami otomatis bubar mencari tempat istirahat masing-masing.

"Kit.." aku menoleh pada patnerku. "Push rank bersama?" Tawarnya.

Aku tersenyum exited. "Ok. Ayo."

Kuikuti langkahnya menuju bangku tempat manager kami menunggu tadi. Tapi sepertinya kini mereka sudah pergi. Tersisa satu wanita yang duduk di sana sambil tersenyum pada kami. Pada orang di sebelahku tepatnya.

"Phi Mod?" Phi Singto, patnerku menyapa kakak perempuannya yang mengunjunginya siang ini.

"Hai Sing, apa kabar?" Sapanya.

"Baik Phi. Tumben kesini?"

"Rindu pada adikku. Memang tidak boleh?"

"Boleh kok.."

"Eh, ada Krist juga. Apa kabar Krist?" Akhirnya dia sadar kehadiranku.

"Baik Phi."

Ketika kami semua sudah duduk lagi, tiba-tiba Phi Singto kembali berdiri. "Aku ke toilet dulu sebentar." Pamitnya.

Tersisa aku dan Phi Mod. Sebenarnya aku merasa canggung ditinggalkan berdua dengannya seperti ini. Kami hanya pernah tiga kali bicara termasuk kali ini.

Hampir beberapa menit terlewati dengan kami yang hanya diam. Aku benar-benar bingung untuk memulai obrolan dengan topik apa.

"Krist.."

Aku mendongak. "Iya Phi?"

"Krist masih bersahabat baik kan dengan Singto?"

Aku mengernyit. Apa maksudnya? Tapi aku tak mau ambil pusing. "Masih, Phi."

Dia tersenyum lebar. "Wah berarti kau tahu kan siapa pacar Singto sekarang?"

"Pacar? Sepertinya Phi Sing sedang tak ada pacar Phi. Dia sedang fokus pada study-nya."

"Begitu ya? Kalau sekedar teman dekat, ada tidak?"

Ada. Aku. -batinku

Aku menggeleng. "Aku tidak tahu Phi. Tapi sepengelihatanku belum."

Wajah ayu kakak kandung Phi Sing itu menunjukkan raut kekecewaan.  "Apa dia belum melupakan mantannya ya?" Sepertinya dia bertanya pada dirinya sendiri.

"Man.. tan?" Cicitku mengulangi pertanyaannya.

Phi Mod menoleh padaku. "Iya. Kau kenal Pin kan? Mantannya."

Aku tersenyum kecut. "Kenal kok Phi."

"Apa Singto masih mengharapkan Pin ya makanya dia belum punya pacar lagi?"

Aku diam. Kuremas tautan jari-jariku di atas pangkuan. Apa perkiraan Phi Mod itu benar?



....



Author Pov

Krist sedang membersihkan sisa make up nya di ruang make up seorang diri ketika New datang mengagetkannya. Rekan kerjanya di drama Sotus itu duduk di sampingnya sambil memainkan handphone.

"Kok sendirian? Mae mu mana?" Tanya New.

"Bertemu Bos. Urusan kontrak."

"Singto? Hari ini kau pemotretan dengannya kan?"

ONESHOT (Random Couple) (bxb)Where stories live. Discover now