ONESHOT (Random Couple) (bxb)

Guru Baru Part 2 (PavelDome)

Sesuai judulnya, biar nyambung kalian baca dulu yang chapter Guru Baru yaa.. yang lupa juga boleh baca ulang ^_^

Author Pov

Jam keempat sudah mulai sekitar lima belas menit yang lalu di SMA Sukamaju. Tapi yang terjadi di kelas XII IPA 2 bukannya terjadi proses belajar mengajar malah siswa siswi yang konser dadakan di dalam kelas.

Suasana kelas benar-benar rusuh. Ada yang duduk di atas meja sambil memukul-mukul meja dijadikan iringan musik, ada yang naik meja seolah sedang konser di atas panggung, ada yang hanya menonton sambil duduk lesehan di lantai, sangat random.

"Aku mundur alon-alon mergo sadar aku sopo.. mung dibutuhke pas atimu perih.." nyanyian mereka serempak.

Selesai satu lagu. Pindah ke lagu yang lain. "Kartonyono ning Ngawi medot janjimu.. ambruk cagakku nuruti angen-angenmu.."

"Hok.. a.. hok.. e.."

"Woii, pak Max nge-WA nih katanya suruh minta tugas ke guru piket." Ujar Ohm sang ketua kelas tiba-tiba menghentikan nyanyian-nyanyian absurd teman-temannya.

Pak Max itu guru kimia mereka. Saat ini beliau sedang ada rapat MGMP makanya harus ijin tak masuk kelas XII IPA 2.

"Yaudah lo aja sana. Kan lo ketua kelasnya." Usul Nai.

Ohm menggeleng. "Yang piket aja deh. Gue lagi ngga pake dasi nih, takut di slepet guru BP nanti."

"Siapa yang piket hari selasa woii?" Tambah Ohm.

"Nai, Earth, Dome sama Sharp." Jawab salah satu murid yang masih duduk di atas meja.

"Gue sama Sharp udah nyapu tadi pagi." Nai.

"Gue udah ngisi tinta spidol ke TU." Earth.

"Berarti lo Dome. Udah sana buruan." Suruh Ohm.

Dome tak bisa melawan karena memang hanya dia seorang yang belum melakukan apa-apa untuk piket hari ini.

"Ck. Iya.. iya.."

....

"Kok kosong?" Gumam Dome pada dirinya sendiri ketika melihat meja guru piket kosong tanpa penghuni. Macam hati Dome saja.

Dome memutuskan berkeliling mencari keberadaan sang guru piket. Tiba-tiba ada pak Ben yang melintas hendak ke kantor guru.

"Pak Ben !!" Panggil Dome.

"Ya, Dome. Kenapa?"

"Guru piket hari ini siapa ya pak? Kok di meja tidak ada. Saya mau minta tugas kimia dari pak Max."

"Lho bukannya tadi ada pak Pavel? Coba kamu cek lagi saja." Perintah Ben.

"Baik pak."

Benar saja, di meja sudah ada Pavel yang sedang memainkan handphonenya. Dari lirikan Dome sih si pak guru matematika sedang main Free Fire.

"Pak!" Tegur Dome.

Sang guru terlonjak kaget. Memadang muka hendak marah, tapi tak jadi saat tahu yang menginterupsinya adalah Dome.

"Eh, nak Dome. Ada apa ya?" Pasang muka sok manis.

Sumpah Dome rasanya mual melihat tampang Pavel sekarang. Semenjak balik digombali Pavel, Dome memang jadi ilfeel pada gurunya tersebut.

"Mau minta tugas kimia untuk kelas XII IPA 2, pak."

"Oh, dari pak Max ya? Sebentar."

Dome hanya mengangguk-angguk menunggu sang guru selesai mencari tugasnya.