Not Believe

1.3K 212 15
                                    

At Three

Duaghk!

Satu pukulan mendarat lagi di perut Taehyung, membuat lelaki itu tersungkur dua meter dari Taeyong, dengan beberapa lebam biru keunguan dan bercak darah dari mulut dan hidung yang kini telah menjalar sampai pipi.

Tapi Taehyung tidak melawan sama sekali. Hal itu membuat Jungkook geram sendiri.

Siapa lelaki ini? Kenapa ia datang dan tiba-tiba memukul Taehyung? Dan kenapa Taehyung tidak melawannya sama sekali? Pertanyaan itu terus menghujani pikiran Jungkook.

Bahkan saat Jungkook atau Jimin bersedia memberikan jasa kepalan tangan mereka pada Taehyung, malah Taehyung berkata 'jangan,' sambil mengangkat tangannya.

Kim Taehyung bodoh. Hujat Jungkook dalam hati. Tapi sudahlah, dia tidak akan bisa mengerti Taehyung. Dan alhasil, Jungkook hanya bisa meredam emosinya dengan mengepalkan tangannya kuat sampai otot-otot tangannya terlihat, dan buku-buku jarinya memutih, atau mengeraskan rahang dan berusaha acuh dengan kondisi Taehyung yang mengenaskan.

Salah sendiri tidak mau ditolong. Batin Jungkook bergumam kesal. Namun tetap saja, rasa kemanusiaan Jungkook akhirnya bisa mengkoyak ego nya untuk tidak menolong Taehyung.

Sedangkan Hyung lainnya malah asyik menonton. Alih-alih beranjak lari dan langsung memukul lelaki yang tidak ia kenal itu, Jungkook malah mendekati Seok Jin, berseru keras, "Hyung! Kenapa kau diam saja?!"

Hyung- hyung nya menoleh, Seok Jin hanya diam. Mungkin masih terpikir Jisoo yang telah tiada beberapa menit yang lalu, tapi...
Ah lupakan! Bahkan sekarang keadaan menjadi lebih horor ketika Chaeyoung, Jennie dan Lisa berteriak histeris yang tentu saja cukup untuk melenggangkan satu ruangan termasuk adegan perkelahian 'double Tae'.

"Ada apa?!" tanya Hoseok dengan suara cemas. Entah kenapa tapi Jungkook melihat Jennie tersenyum tadi.

Heol? Apakah dia gila?

"Ji-jisoo! Tadi menggerakkan jari nya! Dia, dia masih hidup! Dia-"

"Itu tidak mungkin, Jenn. Jisoo telah meninggalkan kita." Yoongi mendekat, memegang pundak Jennie, berkata pelan dengan muka datar khas seorang Yoongi.

Tapi Jennie menggeleng, begitu juga Lisa dan Chaeyoung, "dia benar! Tadi Jisoo Eonnie menggerakkan jari nya! Aku ya-"

"Lis." Jungkook memotong, memeluk Lisa, tapi Lisa mendorong Jungkook kuat sampai dia terjungkal ke lantai dingin, lalu berkata yakin, "Aku yakin seratus persen! Dia menggerakkan jari nya dan aku melihat itu dengan mata kepala ku sendiri!"

Jungkook meringis, "itu mustahil, Lis. Orang yang sudah tiada tidak mungkin hidup kem-"

"Tae..."

What?

Satu detik ruangan lenggang, Chaeyoung berteriak histeris, Taehyung dan Taeyong berlari menuju  Jisoo, menggeleng tak percaya.

"Aku sudah bilang dia masih hidup!" Lisa menangis, semua disana terkejut bukan main.

Oke, itu wajar karena beberapa menit yang lalu jelas-jelas dokter mengatakan kalau Jisoo tiada! Dan kenapa tiba-tiba Jisoo bisa hidup kembali? Bukannya senang, Hoseok malah mundur karena takut. Dalam benaknya bisa saja dia menjadi zombie, atau vampire mungkin?

Tidak lucu jika tiba-tiba Jisoo meloncat dari ranjangnya dan menghisap darah Hoseok.

Baik, mari lupakan khayalan konyol Hoseok, dan beralih ke double Tae dan Princess Snow White mereka.

✩°-αƭ ƭɦ૨εε-°✩ [VSOO] Where stories live. Discover now