29 | Cagni

1.8K 138 5
                                    

“Agni mana kak?” Tanya Ify pada Elang yang disampingnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

“Agni mana kak?” Tanya Ify pada Elang yang disampingnya.

“Eumm, nggak tau tadi ada disini deh” Ucap Elang, berbohong. Karena sebenarnya dia tidak tahu Agni dimana. Hanya saja dia membuat latar agar hanya ada tokoh dirinya dan Ify.

Miawwwwwwwwwwwwwwww

“Kucingggg... mama aduh itu kucing mama” Ucap Ify panik yang langsung refleks memeluk Elang. Ify memang geli dengan hewan berbulu khususnya pada kucing karena waktu kecil pernah dicakar.

“Aduh Fy, itu Cuma kucing kali” Ucap Elang menenangkan.

“Cuma kucing. Ih nggak mau kucingnya jelek.” Ucap Ify yang tanpa sadar masih memeluk Elang.

“Iya, iya. Hushhh... hussshhh...” Elang mencoba mengusir kucing tadi hingga kucing itu memutuskan pergi.

“Tuh udah pergi, ayo cari Agni. Sampai kapan lo mau meluk gue terus” Goda Elang.

“Eh, iya. Maaf kak. Heuhhh, coba ada Rio. Bisa mati berdiri gue. Dia demen banget ngeledekin tuh kucing ampe muka” Sungut Ify.

Elang tersenyum melihat gadis dihadapannya mengoceh. “Lo deket banget ya sama Rio Fy?” Tanya Elang.

Ify tersentak. “Yagitulah Kak. Dia itu Sahabat, Rival, Musuh, Kakak, dan macem-macem deh. Multitalented dia mah” jawab Ify.

“Macem-macem? Bisa jadi pacar dong?” tanya Elang langsung.

Tak ada jawaban dari Ify. Namun Elang mengerti, lewat perubahan mimik wajah yang terlihat agak panik namun berusaha disembunyikan dan semburat merah yang perlahan muncul dipipi gadis itu sudah menjadi jawaban.

“Apaan sih kak” Ucap Ify memukul lengan Elang.

“Udah ahh, mau cari Agni” elak Ify yang langsung ngacir meninggalkan Elang yang tersenyum penuh arti.

“Udah ahh, mau cari Agni” elak Ify yang langsung ngacir meninggalkan Elang yang tersenyum penuh arti

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dilantai 2 Rumah Singgah.

“Haduhh Ag, lo titisan ratu duyung pantai selatan ya? Perasaan tadi maen dibawah, sekarang diatas. Mana gue nggak liat elo waktu naik. Lagiannn....” Agni langsung membekap mulut Ify yang nyerocos makin ngawur. Sahabatnya yang satu ini memang sepertinya anti dengan yang namanya kanker mulut. Kalo udah nyerocos seenak jidatnya aja.

That's All Cause IFY (END) - RevisiWhere stories live. Discover now