Belum kehabisan akal, salah satu Ibu arisan lain ikut ambil suara. "Kudengar, Taehyung sempat ditolak dengan anak pemegang saham Hills Entertainment. Dan kabarnya anak Tuan Hills dibunuh oleh gengster. Sungguh menyeramkan."

Deg.. Ibu Rika makin tegang.

"Bukankah Erika juga kepala gengster? Jangan-jangan..."

"Brengsek!" Ibu Rika menyiram air putih ke wajah wanita provokator tadi. "Yang jelas anakku lebih berkelas dari kalian! Dasar bodoh." Ibu Rika menarik tasnya dan meninggalkan perkumpulan tersebut dengan emosi.

***

"Aku pulaaaaang!" Rika memasuki rumahnya dengan riang. Tubuhnya sangat lelah, ia menyandarkan tubuhnya di sofa.

"Kau sudah makan?" tanya Ibu Rika lemah.

"Mamah kenapa?" tanya Rika, merasa tak biasa dengan sifat Ibunya.

"Hmmm... aku sempat berpikir apakah kau mengancam Taehyung untuk jadi pacarmu. Tapi bagaimanapun juga kau anakku. Aku tak akan berpikir negatif tentangmu." ungkap Ibu Rika melas.

"Apasih, Mah?! Taehyung justru yang memaksaku." sahut Rika emosi.

"Benarkah?" Ibu Rika memastikan.

"Terserah mau percaya atau tidak. Rika ke kamar dulu." gadis itu melangkah menuju kamar. Ibunya tertawa puas.

"Sudah kuduga, anakku memang punya daya tarik. Dia selalu dikelilingi pria tampan."

***

Konflik itu datang, memecah keheningan. Tanpa dugaan, tanpa pernah terpikirkan. Teman kecil Taehyung dari Korea datang. Semua orang memanggilnya goddess. Wajahnya cantik, rambut panjang dengan ikal tergantung, kulit putih mulus glowing, tubuh seksi dan harum semerbak. Siapa yang tak mengenal Kim Na Ra, atau biasa dipanggil Jessica Kim. Model top Korea yang sudah wara wiri dari satu catwalk ke catwalk lainnya.

"Hai Ahjussi. Taehyung ada?" Jessica berkunjung ke kediaman Taehyung dan disambut Mr.Kim.

"Wah, Jessica. Kau semakin cantik." Mr. Kim memuji kecantikan gadis di hadapannya. "Taehyung belum pulang. Entah dia kemana. Biar kutelepon."

"Eh jangan Ahjussi." Mr. Kim mengurungkan niat menelpon anaknya. "Aku mau memastikan. Apakah kau mengenal gadis ini?" Jessica menyodorkan foto Taehyung dengan Rika sedang makan es krim berdua, ada juga Taehyung menggendong Rika, dan masih banyak foto kebersamaan mereka.

"Aku tidak mengenalnya. Nanti aku tanya Taehyung."

"Ahjussi masih ingat janji dulu padaku kan? Bahwa kau akan menikahkan aku dengan Taehyung?" Jessica mencondongkan tubuhnya ke depan.

"Ah, tentu. Aku akan senang jika memiliki menantu sepertimu. Namun aku harus bertanya pada Taehyung. Karena seperti yang kau tahu bahwa dia pernah..."

"Ah tidak usah diungkit, Ahjussi. Itu bagian masa lalu saja." potong Jessica santai. "Yang jelas, aku ingin pertunangan kami segera dilaksanakan. Setelah itu, aku akan membantu perusahaanmu yang goyah. Aku akan jadi brand ambassador produk Kim Corp."

Ide menarik itu membuat Mr.Kim senang. Tentu sangat sulit mendapatkan model iklan top papan atas. Ia tak perlu mengeluarkan budget tinggi. "Aku akan pikirkan." putus Mr.Kim yang langsung dibalas senyum tipis Jessica.

Pintu terbuka. Taehyung masuk ke dalam rumahnya. "Tae!" panggil Jessica.

Kuping gue mendengar suara setan, batin Taehyung. Lantas ia melanjutkan naik tangga.

"Kim Taehyung!" panggil Ayahnya.

"Eh kenapa Ayah?" Taehyung kaget mendengar suara ayahnya.

"Sapa dulu Jessica. Ia sudah jauh-jauh kemari untuk menengokmu."

Taehyung melirik pura-pura manis. "Hai, Noona. Apa kabarmu?"

Senyum brengsek yang dibuat-buat. —Taehyung

Sibrengsek sok manis! –Jessica

Apa salahku, Gusti?! –Mr.Kim

"Seperti yang kau lihat, aku sangat baik-baik saja. Kau tahu, aku akan ikut kejuaraan renang. Kuharap kau datang." ajak Jessica.

"Tentu saja Taehyung akan datang." yang menjawab malah Mr. Kim.

"Iya, aku akan datang untukMU!" sarkas Taehyung.

Taehyung pasti membenciku –Mr.Kim

Mulut ular! Lain di mulut lain di hati –Jessica

Gue dateng untuk lihat pacar gue lah! –Taehyung

"Senang mendengarnya. Ah satu lagi, tanggal pertunangan kita akan dirilis segera. Ahjussi akan bantu mengaturkan jadwalnya. Bersiaplah bahagia bersamaku." Jessica tersenyum lebar. "Ahjussi, terima kasih atas waktunya, aku harus kembali ke studio. Ada pemotretan majalah fashion. Dan Taehyung, besok aku akan ke sekolahmu." Jessica kemudian melambai dan keluar dari kediaman Kim.

"Lakukan saja apa yang mau kau lakukan. Aku akan lihat sampai sejauh mana kau bisa bertahan!" tegas Taehyung kemudian langsung naik ke kamarnya.

"Tamat sudah, anakku membenciku. Sana-ssi. Maafkan aku." Mr. Kim berdoa supaya almarhumah istrinya juga tidak membencinya. Dan ia harus mengambil keputusan ini demi kemajuan perusahaannya. Semoga Taehyung mengerti

***

Love x Life (END)Where stories live. Discover now