ketika pangeran es jatuh cinta(KPEJC)sudah Terbit

4.misi dimulai

Nila pov

Pagi ini ku mulai dengan semangat,hari ini aku akan memulai misi yang ku namakan menjinakkan berung kutub. Melihat kemarahannya kemarin membuatku menyamakannya dengan beruang kutub,dingin dan ganas. Tapi itu tak membuatku takut untuk memulai misi ini. Aku mencintainya maka sebisa mungkin aku akan berusaha meraihnya. Aku akan mendekatinya dengan cara yg berbeda,jika perempuan lain memberinya hadiah maka aku akan terus mengusiknya. Aku mengambil note kecil dan bolpen pink yang berkepala hello kitty lalu memasukkannya ke tasku. Itu adalah note yg akan ku isi tentang keberhasilan menakhlukkan beruang kutub itu.

Aku bertekat akan menakhlukkannya. Aku memandangi diriku dicermin sambil mengepalkan tanganku ke udara.

"semangat nilllaaaa"kataku sambil tersenyum lebar

Aku segera turun kebawah dengan cara berseluncur di pembatas tangga dan menyapa mama,papa dan kak juna.

"pagii semuaaa"kataku

"pagi vanya"jawab mereka semua

"kamu tuh ya dek kalau turun pakai tangga napa"kata kak juna

"aku turun pakai tangga kakakk,bedanya aku pakai pembatas tangga dan kakak pakai anak tangga"jawabku sambil mencomot roti bakarku

"astaga dek,terserah deh"kata kak juna

Aku hanya cengengesan melihat kak juna yg mulai menyerah menghadapiku. Kami makan dalam tenang. Setelah sarapan aku segera mengayuh sepedaku menuju perempatan tempat aku dan para sahabatku berkumpul.

"hay guys"kataku menyapa ketiga sahabatku

"kepagian ini kita"kata javier

"hehehe aku sengaja nyuruh kalian datang pagi karna aku ga mau datang setelah kak vano"kataku

"astagaaa kamu serius masih lanjut misi gilamu?"tanya indri

"iyap,misi penakhlukan beruang kutub.yuk jalan"kataku sambil mengayuh sepedaku

"satu kata untukmu nila"kata rania

"apaan ran?"

"GILA!!!"teriak ketiga sahabatku serentak

"woyyy jangan teriak2 woyy"kata pengemudi sepeda motor disamping kami

"bukan teman saya pakk bukan teman saya bukk!"kataku sambil mengayuh sepedaku menjauh dari mereka dengan menahan tawa

"kampreeeeettt ga ngakui kita kamu nil"kata javier setelah kami sampai disekolah

"salah kalian malu2in aja teriak dijalan"

"ya kamu sih nil gil..."

Kata kata rania terhenti saat aku melihat kak vano karna aku segera berlari ke arah kak vano

Author pov

Ketiga sahabat nila mengerutkan keningnya saat nila tiba2 berlari tapi mereka menemukan jawabannya ketika melihat empat lelaki tampan berjalan dengan mempersona di koridor,3 lelaki tersenyum dan satu laki laki dengan muka dinginnya.

Nila segera menghampiri empat laki2 itu dan menyapanya

"hai kakak kakak"sapa nila semangat

"hai dedek emes"kata dio,rafael dan zaki

"ehm..kemarin kita belum kenalan kak,kenalin namaku nila"kata nila sambil menyodorkan tangannya untuk salaman

"hai dek namaku dio"
"hai dek namaku rafael"
"hai adek cantik namaku zaki"
Ketiganya menjabat tangan nila dengan ramah dan senyum secara bergantian.