Chapter 45 - Aku Setuju, Daegun Kim

3.4K 481 28
                                    

Author : AphroditeThemis / Anya

Genre : Saeguk / Romance / Family Drama

Rate : 21+

Warning : Don't Plagiat!
.
.
.

PAVILLIUN PHOEBE

"Namaku Luhan dan aku diperintahkan hwangtaehu Jung untuk memberitahu anda jika beliau mengundang anda untuk makan siang bersama."

Kim Jin Hee hampir tersenyum lebar mendengar ucapan dari palayan muda yang tiba-tiba datang menemuinya dan mengatakan jika ibu suri secara pribadi mengundangnya untuk makan siang. Bukankah itu sebuah keberuntungan? Memang sang kaisar belum mengunjunginya sekali pun, namun ini kesempatan bagus bagi Jin Hee untuk mengambil hati ibu suri Apollo.

"Katakan pada Yang Mulia Ibu Suri jika aku sangat senang memenuhi undangannya."sahut Jin Hee cepat dengan senyum lebar karena membayangkan saat ini dia sudah maju satu langkah lebih cepat dari Jaejoong yang sedang menjadi bahan pembicaraan di istana dalam.

Luhan menatap datar Putri Kim yang sungguh berbeda dengan Pangeran Kim yang terlihat angkuh dan penuh percaya diri. "Baik, bersiaplah karena 2 jam lagi para pengawal Athena akan datang menjemput anda!"

.

.

PAVILLIUN MEDUSA

Melihat para pengawal Selir Ming menggelilinginya dengan wajah keras dan mengancam serta bersiap akan melemparnya keluar dari Medusa, Jaejoong bukannya gemetar ketakutan melainkan tertawa keras dan dengan langkah anggun menghampiri Selir Ming yang berdiri dengan gaya angkuh. Jaejoong salut dengan sikap berani Selir Ming kali ini namun sayang sekali, selir itu tidak tahu dia sedang berhadapan dengan siapa!

Kim Jaejoong, Pangeran kedua dari Arthemis tidak akan membiarkan setitik debu kecil pun menghalangi jalannya menuju puncak tertinggi dari Apollo!

"Nyalimu sungguh besar hingga berani memerintahkan pengawalmu untuk menyeret dan mengusirku, Selir Ming! Aku sungguh kagum!" Jaejoong tersenyum kecil seraya melirik para selir yang terdiam menunggu apa yang akan terjadi sejak para pengawal Selir Ming menggelilingi ruang tamu Medusa dengan sikap mengancam pada Pangeran Kim yang terlihat sangat tenang.

Selir Ming menatap Jaejoong dengan ekspresi yang meremehkan sebelum menjawab seruan pangeran yang dibencinya itu dengan suara yang tak kalah angkuh,"Tentu saja aku berani! Ini adalah pavilliun-ku! Jadi, aku bisa mengusir siapa saja yang tidak kusukai, terutama kau Pangeran Kim!"desisnya tajam.

Tanpa rasa takut ataupun khawatir, Jaejoong mulai melangkah pelan mengitari ruang tamu itu dan bicara dengan nada acuh,"Oh, aku sekarang mengerti maksudmu, Selir Ming. Jadi, jika Apollo adalah kerajaan milikku, maka aku juga bisa mengusir siapa saja yang tidak kusukai? Kalian setuju dengan ucapanku?"tanyanya dengan mata mengerjap polos pada Selir Yi dan Selir Go yang berdiri paling dekat dengannya.

"Tidak ada yang salah dari ucapan anda, Pangeran Kim!" dengan cepat Selir Yi menyetujui ucapan Jaejoong seraya membuang rasa takutnya pada para pengawal yang sepertinya tidak akan bisa menyentuh Pangeran Arthemis itu.

Selir Go menyeringai kecil dalam hati sebelum bicara dengan suara lantang seraya menatap benci pada Selir Ming yang sedang mengepalkan tangannya,"Kalau begitu aku sarankan anda segera melakukan pembersihan begitu Apollo menjadi milik anda sepenuhnya, Pangeran Kim!" ambisinya untuk menjadi Permaisuri Kaisar Jung yang kejam itu sudah lama dibuangnya, saat ini yang diinginkan Go Ahra adalah menyingkirkan si pembohong Ming Ye!

Puas dengan jawaban Selir Yi, dukungan berapi-api Selir Go, dan juga anggukan setuju dari selir lainnya membuahkan senyum kemenangan di bibir Pangeran Arthemis yang sekarang yakin jika dia akan menjadi Permaisuri Jung sebelum tahun ini bergantii! Jaejoong berjalan penuh percaya diri kearah salah satu pengawal Selir Ming yang berbadan paling besar.

APOLLO AND ARTHEMISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang