DUA PULUH

2.5K 157 0
                                    


"Kenapa?" tanya Glade karna melihat ekspresi Deandra yang berubah setelah mendengar nama Kanya

"Hah , kenapa apa nya gua gapapa kali" jawab Deandra so tegar gitu

"Hmm"

'Cuma hmm, ga peka banget si ni cowok ya. ' batin Deandra gregetan dengan sikap Glade yang berubah ubah .

Deandra mengambil ponsel nya di sling bag nya , jam sudah menunjukan pukul 10 malam . Deandra sedang mencari cari alasan untuk segera bisa pulang dari sini , karna hati nya yang sudah sangat tidak enak dan mood nya yang sudah mulai memburuk .

"Glade bunda udah nyuruh pulang nih " ucap Deandra terpaksa berbohong

"Oh iya ayo " jawab Glade sebari berdiri dari tempat duduk nya.

Deandra mengikuti jalan nya Glade dengan tergesa gesa karna langkah kaki milik Glade yang memang lebar .

"Bukan karna karna gua nyebut nama kanya kan lo jadi pengen cepet pulang dengan alasan bunda udah nyuruh lo" tanya Glade tiba tiba yang telah melajukan mobil nya.

Deandra kaget mendengar nya , bagaimana bisa Glade yang slama ini kurang peka bisa menebak alasan Deandra dengan tepat,apa mungkin gerak gerik nya yang terlalu kelihatan cemburu atau memang sikap nya terlihat berbeda , Deandra terus berpikir tanpa menjawab pertanyaan Glade .

"Dey,lo baik baik aja kan" tanya Glade lagi menyadar kan lamunan Deandra

"Ehh gue baik baik aja ko hehe" jawab Deandra kembali berpura pura .

"Hmm"

'Oke dia balik lagi' batin Deandra .

Glade selalu begitu,kadang peduli dan kadang bodoamat,kadang manis kadang juga asem , tak menentu sama seperti hubungan nya dengan Deandra .

Setelah pertanyaan tadi tak ada lagi percakapan diantara mereka , yabg ada hanya suara siaran radio prambors yang mengisi kesunyian diantara kedua nya .

Deandra belum tenang , perasaan nya semakin memburuk mood nya sudah sangat jelek, yang dia ingin kan saat ini cepat sampai rumah dan meluapkan semua nya di kamar kesayangan nya .Namun entah Glade sengaja atau tidak , ia mengendarai mobil malam ini dengan kecepatan sangat rendah sehingga memakan waktu lama untuk sampai rumah Deandra .

"Kebelet?" tanya Glade pada Deandra karna sejak tadi kaki nya tak bisa diam.

"Hah eng...enggak ko" jawab Deandra terbata bata

'Kebelet dapetin lu mah iye' batin Deandra menambahkan

"Glade bisa cepetan dikit ga bawa mobil nya, gue takut bunda marah " ucap Deandra berbohong lagi

SHOVEL IQ KELATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang