Kai Story (bagian 2)

3.6K 284 11
                                    

Kai Story – Tentang Sebuah Keluarga (bagian 2)

Februari, 2009

“Apa dia begitu cantik?” Jongin SMA terlonjak kaget. Saat Minwoo tiba-tiba muncul di sebelahnya. “Matamu bahkan tak berkedip sama sekali menatapnya.”

“Apa yang kau katakan? Aku tak mengerti.” Elaknya.

“Jangan berbohong.” Minwoo memukul pundak Jongin pelan. “Aku melihatmu menatapnya seperti ini tanpa berkedip selama lebih dari 10 menit tadi.”

“10 menit?” Pipi Jongin memerah. Ia menggaruk tengkuknya yang tak gatal. “Kau mengada-ada.” Lelaki itu masih saja mengelak.

“Mau ku kenalkan padanya?” tembak Minwoo langsung. Jongin menoleh cepat, memandanganya dengan mata melebar.

“Untuk apa kau mengenalkanku padanya.” Sepertinya ia tetap bersikukuh mengelak.

“Dia temannya Jimin. Kau tahu kan Jimin? Yeoja chingu-ku.” Jelas Minwoo tak mempedulikan sanggahan Jongin. “Gadis yang kau tatap tanpa berkedip itu, temannya Jimin.”

“Kenapa kau ceritakan itu padaku? Seperti topik yang penting saja.” Lelaki itu membuang pandangannya ke arah lain. Namun tanpa sadar masih mencuri pandang pada gadis berambut panjang di sana. Yang tengah tersenyum riang bersama Jimin.

“Ayo kita kenalan saja.” Minwoo langsung menarik tangan Jongin paksa. Ia muak melihat temannya yang terkenal sebagai preman sekolah yang suka berkelahi itu, hanya berani memandangi gadis itu dari jauh. Tak gentle sama sekali.

“Ya, kau mau apa?” Jongin langsung protes. Ia berusaha keras melepas genggaman erat si Minwoo pada pergelangan tangannya.

Tinggal beberapa langkah lagi mereka sampai di depannya. Arghh… Jongin tidak bisa. Lelaki itu belum menyiapkan apapun.

“Eum, sayang.” Jimin yang pertama kali menyapa. Melempar senyum lebar kepada kekasihnya. Minwoo. “Ada apa?”

Minwoo tersenyum misterius. “Ini, ada seseorang yang ingin—“ kata-katanya terhenti. Melihat tangannya menggenggam udara. Dan lelaki yang diseretnya kemari, tidak ada di belakangnya. “Aish… Kemana dia?”

“Siapa? Ada apa?” Jimin kembali bertanya.

“Kim Jongin. Dia ingin berkenalan denganmu. Tapi tak tahu sekarang kemana bocah itu.”

“Aku?” Gadis di sebelah Jimin bertanya. Sembari menunjuk dirinya sendiri. Minwoo mengangguk cepat.

“Siapa? Kim Jongin? Si preman itu?” Jimin menyahut. Gadis di sebelah Jimin hanya memasang wajah datar.

“Hey… ku bilang dia bukan preman. Dia hanya seorang lelaki yang kurang bisa mengendalikan emosi. Yang juga tengah mencari jati dirinya.” Ia berteriak setengah membela. “Lagipula, dia tidak sembarangan menggunakan tinjunya. Ia itu lelaki sejati. Bisa juga dibilang pembela yang lemah.”

“Mulai lagi. Mulai lagi.” Gadisnya berteriak marah. “Kau mulai lagi membela lelaki lain. Siapa sih sebenarnya pacarmu itu? Aku atau Jongin?” Jimin merengut sebal.

“Sayang, kau ini…” Minwoo mengacak rambut Jimin pelan. “Untuk apa mencemburuinya. Dia itu lelaki. Dan aku adalah lelaki tulen yang hanya menyukai Jimin seorang. Wanita paling cantik di mata Minwoo.”

Mwoyaaa…” Jimin memukul dada Minwoo pelan. Malu mendengar kalimat tersebut terlebih lagi di hadapan temannya.

“Jung Soojung.” Minwoo kembali beralih pada teman Jimin. “Nanti ku kenalkan kau pada Kim Jongin itu.” Ucapnya.

Sasaeng Fans [EXO]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant