Gracia berjalan ditempat yang menjadi favoritnya yaitu danau, dia duduk dibangku itu sendiri sambil menghirup udara segar.
"hufh..enak banget " ucap gracia menutup matanya lalu membukanya kembali.
"kenapa akhir-akhir ini aku sering ngerasa perut aku sakit ya" gumam gracia sambil menatap danau didepannya.
"ga biasa banget" ucapnya lagi
Gracia membuka handphonenya lalu menyetel lagu favoritnya.
"cinta dan jenisnya seperti seram"
"kupelajari sedari kecil"Gumam gracia bernyanyi
***
"ci gracia mana" tanya sisca
"izin keluar tadi kenapa" tanya shani yang duduk menemani zee main.
Sisca celingak-celinguk menatap sekeliling.
"aku susul gracia dulu ya ci" ucap sisca langsung berlari kwluar
"hati-hati dek" teriak shani di acungi jempol olehnya
Sampai di tempat yg dia tuju, sisca berjalan cepat dan benar dugaannya, gracia ada di sana.
Ditaman danau.
Sisca berjalan mendekati gracia dan duduk diaamping adiknya.
"kenapa sekarang suka kesini" ucap sisca tiba-tiba
Gracia yang sedari tadi memejamkan matanya terkejut mendengar suara sisca yang tiba-tiba ada disampingnya.
"kak? Kok ada disini" tanya gracia kaget
Sisca terkekeh lalu mematap kedepan.
"gpp..kamu kenapa akhir-akhir ini suka pergi kesini" tanya sisca menatap adiknya
"gpp.. Aku suka disini" ucap gracia sambil menyandarkan kepalanya dipundak sisca
"pulang yuk" ajak sisca mengusap tangan gracia
"nanti aja kak" ucapnya
Sisca menatap gracia lamat
"kamu pucat dek? Kamu sakit" ucap sisca kaget melihat wajah pucat adiknya
Gracia menegakkan kepalanya menatap sisca
"gpp kak" ucap gracia mengusap pipinya
Sisca menatap gracia dalam
"kenapa? Kamu kenapa dek? Bilang sama aku" ucap sisca khawatir
Gracia hanya tersenyum menggelengkan kepalanya
"i'm fine kak sisca, aku baik-baik aja" ucap gracia sambil mengusap tangan sisca
Sisca menghela nafas lalu mengangguk
"udahan yuk kita pulang" ucap sisca menarik tangan adiknya lembut menuju mobil
Sampai dimobil sisca menancapkan mobilnya menuju rumah
"kak " panggil gracia
Sisca menoleh menatap gracia sebentar
"kenapa gre"
Gracia terdiam sebentar lalu menatap sisca
"emm akhir-akhir ini aku ngerasa perut aku sakit" ucap gracia mendengar itu sisca mengerem mendadak.
"ish kak sisca kenapa ngerem mendadak sih" ucap gracia memegang dasboard depan.
"maaf dek kakak panik" ucap sisca lalu melepas setbsl nya dan menghadap gracia
"terus kamu udah periksa" tanya sisca memegang tangan gracia
"belum kak..aku takut" ucap gracia menatap sisca
Sisca membawa gracia kepelukannya.
"jangan takut okey..kakak ada disini kita periksa yah..kakak takut kamu kenapa-napa " ucap sisca mengusap kepala gracia
Gracia menggelengkan kepalanya melepaskan pelukkannya
"enggak mau kak, udah yuk kita pulang udah hampir gelap nanti ci shani marah" ucap gracia
Sisca menatap gracia khawatir
"kak aku gpp" ucap gracia mengusap lengan sisca meyakininya.
Sisca membuang nafasnya lalu mengangguk menghidupkan mesin dan melaju menuju rumah.
YOU ARE READING
Zizi Dan 7 Kakaknya
RandomBaca aja DILARANG COPAS/PLAGIAT CERITA INI!! SAMPAI ADA, AKAN TAU AKIBATNYA