Karena Flora mengetahui berita Adel yang masuk rumah sakit terlambat, Flora menggantinya dengan menginap dirumah Adel untuk menemaninya.
"Aku mau nginep dirumah Adel, inget yaa, Nabi! Jangan pulang kerumah, jangan cari masalah, jangan nyakitin diri kamu sendiri..." jelas Flora sebelum berpamitan pergi dengan Nabi.
"Iya, nggak! Gue juga balik ke kos hari ini, lo bakalan lama, kan?"
"Tergantung, Adel sehatnya kapan."
Flora pergi meninggalkan kos terlebih dahulu karena ojek online pesanannya sudah tiba.
Flora langsung menyadari pasti itu ulah Nabi yang pergi meninggalkan kamarnya begitu saja tanpa mengunci pintu.
"Iya, pak! Nanti saya bilangin ke teman saya, soalnya dia masih didalam."
Bapak pemilik kos terlihat ragu tetapi mencoba mempercayai ucapan Flora, "Tap—" ucapan sang pemilik kos terpotong karena ojek Flora sudah memanggil.
"Maaf, pak ..." izin Flora, berpamitas meninggalkan kosnya.
👭👭👭
Flora tiba dirumah Adel dan langsung disambut hangat oleh mama dan papanya yang sedang duduk santai diruang keluarga mereka.
"Floraaaaaa! Rindu banget tante sama kamu."
Mama Adel terlihat sangat senang melihat kembali kedatangan tamu yang sudah dia anggap sebagai anaknya sendiri.
"Adel bilang, nungguin kamu datang baru makan, jadi diatas udah tante siapin buat kalian makan."
"Makasih banyaaaak, tante." jawab Flora, sekaligus berpamitan naik keatas untuk menemui Adel
"Langsung dimakan semua ya, Flo." teriakan kecil mamanya, ketika Flora sedang menaiki anak tangga.
Setibanya dikamar, "Cupu banget, jatuh dari tangga," ledekan Flora yang menyambutnya.
"Udah ada ratusan kali lo ngomong gitu ke gue."
Flora merapikan barang bawaannya dan membantu Adel untuk turun dari tempat tidurnya, "Balik show lagi kapan?" tanya Flora.
"Minggu depan kayanya udah bisa," jawab Adel, sembari berjalan dengan tonkatnya, "Kenapa mewwaaah sekali makanannya!!" lanjutnya terheran, melihat makanan yang tersedia diatas meja.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Anak kandung mama lagi main soalnya," ucap sombong Flora, sembari menuangkan minuman untuk Adel.
"Iyeee, anak kandung," jawab Adel meledek balik, "Tapi kita cuman berdua, bukan satu RT."
Flora hanya tertawa dan membantu Adel untuk mencuci tangan dengan mengambilkan air ke kamar mandi.
"Pakek mangkok masker gue aja, Flo." ujar Adel, "Kalau nggak salah... Dilaci nomor dua, sebelah kiri."
Flora cukup lama berdiri didepan lemari tersebut, "Dimana, Del?" tanyanya, mulai kebingungan.
"Lemari sebelah kiri, laci nomor dua..." jelas Adel kembali.
Adel mulai tidak sabar dengan pergerakan Flor yang lama, "Flo?! Lama banget, ampuuuun." keluhan Adel menegurnya.
"KIRI YANG MANA SIH?!" tiba-tiba Flora menggerutu kesal Flora, menyentakkan kakinya menghadap Adel.
"HAHAHAHAHAHAHAH!!!!" spontan Adel tertawa lepas melihat kelakuan Flora, "Noh!" Adel melemparkan sendal rumahnya sampai mengenai lemari yang tepat dengan tawa yang tak kunjung berhenti.
"Mending lo diem! JANGAN KETAWA," jawab paksa Flora, "Gue bingung, tuh! Karena lo heboh banget." pembelaannya, sembari membawa mangkok yang berisikan air.
"Selamat makan..." ucap Adel dengan tawanyaa, "Makannya pakek tangan yang ini, ya... KANAN." ledek Adel, mengangkat tangan kanan Flora menggodanya.
"ADEEEEEL!" rengekan Flora merasa malu.
-Jangan lupa like&follow yaah🤍- Boleh banget kalau mau minta feedback kok, boleh langsung komen disini atau di dm yah ntar aku mampir🤝🤍
