"You a liar!!"
Asahi sangat lega saat tes gender kedua keluar, dia termasuk ke dalam golongan Alpha.
Tapi sesuatu terjadi.
Asahi kira Jaehyuk itu Beta, namun pengakuannya sebagai omega membuat Asahi gencar mendekatinya. Semua orang percaya. Namun, s...
Saat Asahi sampai di kampusnya tadi dia langsung mendapatkan banyak tatapan beragam. Namun, itu bukan alasan dirinya untuk menciut.
Meskipun bukan lagi seorang Alpha, sifatnya tak banyak berubah. Dia juga tidak ingin dipandang remeh sebagai omega.
Semua orang sudah tau. Tidak ada lagi yang perlu ia tutupi, hanya saja feromonnya masih sulit dikendalikan membuat dia masih harus menggunakan plester feromonnya.
Asahi di lihat-lihat makin cantik ya
Ssssttt
Duduk di salah satu cafe paling dekat di kampusnya. Asahi membuka laptop. Dia seperti dengan seriusnya mengetikkan sesuatu, tanpa sadar kalau ada seseorang yang menghampirinya.
Sepasang tangan melingkar di lehernya membuat Asahi melirik. "Mashi?"
Mashiho tersenyum, duduk di samping Asahi sambil meletakkan minumannya di meja.
Tetapi senyumnya itu tidak bertahan lama. "Lo kabur-kaburan terus. Ayo cerita! Gimana kok bisa Lo sama Jaehyuk...."
Asahi menutup laptopnya sementara dia kembali menyeruput kopinya. "Dia bukan sembarang Alpha, he's an enigma."
"Enigma?" Mashiho tampak kebingungan dan ya Asahi tau Mashiho tidak mengerti.
"Cari aja di google nanti." Asahi beranjak menepuk kepala Mashiho pelan dua kali.
"Eh mau kemana? Gue baru di sini lohh Sa?" kata Mashiho sambil menggenggam tangan Asahi, dia mendongak karena posisinya masih duduk.
"Lo ada di sini berarti Jaehyuk udah keluar kelas juga kan. Gue mau nyamperin dia," ucap Asahi melepas perlahan tangan Mashiho lalu membereskan barang-barangnya ke dalam tas.
Tentu saja hal itu membuat Mashiho kesal.
"Jaehyuk terus, sesuka itu Lo sama dia? Selera Lo sekarang-"
"Mashi!!"
Mashiho terdiam saat Asahi menyebut namanya dengan nada peringatan. Omega itu langsung berdiri, dengan mata berkaca. Membuat Asahi merasa sedikit bersalah.
"Lo tau gue masih suka sama Lo! Meski Lo udah punya pacar sekalipun hiksss... berharap masih ada kesempatan.."
Mashiho mengelap air matanya kasar. Ini salahnya juga yang memutuskan Asahi lebih dulu dan membantu Jaehyuk di saat dia tahu mereka sesama Alpha. Mashiho pikir Asahi dan Jaehyuk nanti juga bakalan putus karena gak bakal bisa bersama, tapi lihatlah sekarang. Dia menyesal melakukan semuanya.
Membawa Mashiho kepelukannya. Asahi berbisik. "Gue juga gak nyangka bakal kayak gini. Tapi coba sesekali perhatiin Yoshi. Meskipun gak pernah bilang, gue tau dia selalu berusaha ada di sisi Lo."
Tangan Mashiho terangkat, membalas pelukan Asahi membuat Asahi mengusap-usap kepalanya pelan, membiarkannya.
"Tapi dia bikin Lo jadi omega.." ucap Mashiho dengan suara tidak terimanya.
"Hu'um, gue juga lagi berusaha menerima. Jangan kayak gini ah, Lo bikin gue tambah sedih Mashi.."
Asahi melepaskan pelukannya, merogoh kantung celananya dan memberikan sapu tangan kepada Mashiho.
"Jangan nangis lagi. Sekarang Lo duduk di sini aja lagi, gue panggilin Yoshi.." Asahi mendudukan Mashiho ke tempat duduknya, lalu menelpon Yoshi yang langsung diangkat.
"Yoshi lagi ke arah sini, gue pergi duluan ya nanti kasian Jaehyuk nyariin," kata Asahi sambil tersenyum.
Melihat Mashiho yang mengangguk sambil memainkan sapu tangan darinya membuat Asahi langsung pergi dari sana.
Senyum Asahi merekah saat melihat Jaehyuk yang sudah ada di parkiran menunggunya. Jaehyuk yang melihatnya juga tersenyum tak kalah tampan.
"Kemana aja?" tanya Jaehyuk setengah memeluk tubuh Asahi.
"Kafe, nunggu lama ya?"
Jaehyuk menggeleng, memakaikan Asahi helm. "Tadi aku ke ruangan dosen dulu baru ke sini."
"Mana kunci? Biar aku yang bawa," kata Asahi mengadahkan telapak tangannya.
"Oke, tapi biarin aku peluk kamu dari belakang ya?" Jaehyuk menaik turunkan alisnya.
Asahi menahan senyumnya, merebut kunci di genggaman Jaehyuk dia segera naik ke motor.
"Sahiyaa..." rengek Jaehyuk.
Orang-orang yang melihat pasangan itu sampai menganga, aura Jaehyuk akhir-akhir ini udah manly Alpha banget. Tapi pas dihadapkan dengan Asahi. Sisi puppy nya keluar gitu aja.
Cuma Asahi yang bisa bikin Jaehyuk jadi kayak gini, bebas. Tidak perduli dengan pandangan orang lain. Di mata Asahi, Jaehyuk tidak banyak berubah. Jaehyuk tetap Prianya yang lucu, imut dan lembut. Ya meskipun pas lagi hs sisi dominan Jaehyuk bikin Asahi ketar ketir.
Jaehyuk memeluk perut Asahi dari belakang sambil menyandarkan dagunya di pundak sempit itu. Tidak akan Jaehyuk biarkan siapa pun merebut Asahinya termasuk sahabatnya sekalipun.
Asahi tersenyum lebar, sepertinya menerima Jaehyuk kembali tidak terlalu buruk baginya.
Mari memulai hubungan dari awal lagi, Jaehyukiieee..
End
🍓🍓🍓
End wkwk, yeyyy Tapi tetap stay yaaa
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
