Enigma Alpha 20

3.9K 209 26
                                        

Asahi membuka matanya namun tidak menemukan siapa pun membuat Si manis langsung terduduk.

"Ssshhh," ringisnya merasakan ketidaknyamanan di area punggung ke bawah.

Kakinya bahkan seperti nutrijel. Dia tidak punya tenaga untuk menopang tubuhnya sendiri membuat Asahi bersandar dengan pasrah.

Siklus heatnya sudah selesai, begitu juga dengan Rut nya Jaehyuk. Asahi masih bisa mencium feromon Alphanya yang bertebaran. Apa Jaehyuk sudah pergi?

Selama mereka berada dalam siklus panas, Asahi ingat sudah melakukan hubungan seks tiga kali sehari dalam waktu satu setengah jam. Morning sex, sex lunch and  midnight sex.

Asahi merasa tenaganya cepat terkuras setelah menjadi omega. Dia benci jadi lemah. Ruang geraknya jadi terbatas dan akhirnya akan bergantung pada orang lain.

Matanya teralih pada pintu yang terbuka.
"Asa, aku habis rundingan sama bang Jihoon."

Asahi membuang muka membuat senyum Jaehyuk terkulum.

"Masih marah?" tanyanya sedikit membungkuk mengecup kepala Asahi yang menghindar.

"Gak apa kalo kamu masih marah, tapi jangan Jauhin aku lagi." Tangan Jaehyuk mencoba memegang pipi Asahi namun langsung di tepis.

"Sahiyaaa," melas Jaehyuk.

"Jangan pasang wajah itu, pergi Jae. Aku butuh waktu sendiri."

Jaehyuk menegakkan punggungnya masih menatap omega manisnya itu. Dia bingung dengan sikap Asahi yang berubah-ubah. Katakanlah Asahi kemarin sangat amat welcome padanya karena efek heat. Tapi sebelum-sebelumnya Asahi juga menghindar namun masih menunjukkan perhatian seolah memberi harapan.

Jaehyuk jadi merasa di tarik ulur.

"Kamu mau aku pergi?"

Asahi diam.

"Bilang aja yang jujur sebenarnya apa yang kamu mau?"

Masih diam.

Jaehyuk menghela napas.

"Aku nanya Sa." Pegang Jaehyuk pada bahu Asahi agar menghadap ke arahnya.

PLAK

Wajah Jaehyuk mengarah ke samping karena tamparan yang tidak di duga.

Asahi terkejut dia menatap tangannya sendiri yang bergetar lalu bergantian melihat Jaehyuk yang terdiam di posisi itu.

"Sa?"

Asahi menggeleng dengan air mata yang perlahan turun sambil menyembunyikan kedua tangannya ke belakang punggung.

"Bukan aku, ak-ku gak ada niat mau nampar kamu."

Raut wajah Jaehyuk melembut.
"Nggak papa, ini gak sakit sama sekali."

Jaehyuk menggapai Asahi untuk dia peluk, Asahi pun langsung mengeluarkan suara isakannya meremas baju Alpha itu dengan wajah yang dia benamkan di pundak Jaehyuk.

Jaehyuk menciumi sisi wajah Asahi sambil mengusap punggung dan rambutnya.
"Kamu berhak marah, tapi aku gak akan nyerah untuk ngebuat kamu nerima kehadiran aku lagi."

"Sahi nangis? Lo apain Jae?" panik Jihoon saat mendengar suara tangis adiknya saat lewat depan kamar tadi.

"Hikss bang Jii~"

Jihoon mengambil alih tubuh Asahi agar masuk ke dalam pelukannya. Menangkup wajah Asahi sesaat sambil mengecupi kelopak matanya.

"Sahi masih belum nerima status omeganya sekarang," ucap Jihoon menatap Jaehyuk yang terus menatap ke arah Asahi.

Enigma Alpha (Jaesahi)Where stories live. Discover now