#50

318 24 0
                                    

Tempat yang indah

-Adelene Dé Cloups-

Kerajaan Shira ternyata memiliki sumber mata air yang indah. Air terjun yang berada di dalam hutan. Satu-satu nya hutan yang berada di wilayah Kerajaan Shira. Menjadi perbatasan antara wilayah Kerajaan Shira dan pusat kota. Pusat kota yang terdapat istana Kekaisaran Drovato.

"Wah indah sekali," ucap Adelene takjub.

Pelangi hadir semakin membuat keindahan air terjun tersebut. Adelene berjalan pelan menuju air di di bawahnya. Ia mencelupkan kakinya, senyum lebar menghiasi wajah Adelene. Teman-temannya pun melakukan hal yang sama.

"Dingin sekali," gumam Eliza.

"Alesya kau tidak ingin mencelupkan kakimu ke air?" tanya Ravi.

Alesya menggeleng pelan, "aku akan menjadi mermaid nantinya."

Ide jahil muncul di kepala Ravi dan Adelene. Keduanya saling tatap dan tersenyum misterius. Eliza yang berada di tengah-tengah mereka memutar bola matanya malas.

Sangat tahu dengan isi otak kedua orang itu saat ini.

Ravi dan Adelene kompak memercikkan air ke Alesya. Keduanya tertawa senang melihat wajah murka yang terlihat cantik itu. Adelene dan Ravi melakukan tos karena berhasil membuat Alesya basah.

Sudah terlanjur basah. Alesya menceburkan diri nya ke dalam air. Ia kemudian berubah menjadi mermaid di hadapan teman-temannya.

"Ugh, Alesya ternyata sangat seksi," kata Ravi menggoda.

Adelene terkikik geli. Wajah Alesya saat marah membuatnya bahagia. Apalagi, wajah cantik Alesya itu terlihat imut dimata Adelene.

"Warna rambutmu merah muda, sangat cantik." Adelene memuji rambut Alesya yang membuatnya terpana.

Alesya yang mendengarnya mencebik, "ya aku tahu, terima kasih telah memuji rambutku yang indah ini," balas Alesya sengit.

Ravi tertawa karenanya, "ekormu sangat cantik dan lebar, apa semua mermaid memiliki ekor sebesar itu?"

"Rata-rata mermaid memiliki ciri fisik sama seperti ku."

"Lalu, simbol yang berada di telapak tanganmu?" tanya Adelene.

Alesya terdiam. Penglihatan Adelene ternyata sangat tajam. Apakah ia harus jujur kepada mereka?

Alesya membuka telapak tangannya. Simbol bintang dan juga ekor yang saling berdampingan.  Simbol yang menandakan bahwa dirinya adalah bukan mermaid biasa.

"Sebenarnya aku adalah Putri."

Mereka terkejut dan pastinya tidak menyangka. Adelene saja sampai lupa mengatupkan mulutnya. Gadis cantik yang sedang berada di air itu adalah seorang Putri dari Kerajaan mermaid.

"Kau sungguh menakjubkan."

Alesya hanya membalas dengan senyuman segala pujian yang dikeluarkan oleh teman-teman nya itu. Ya walaupun ia sebenarnya sedikit tidak enak hati. Lagipula, identitas dirinya sangat dirahasiakan saat berada di wilayah Kerajaan mermaid sendiri.

Adelene Dé Cloups Where stories live. Discover now