Ekspresi Asahi seperti meremehkannya.
"Alah bullshit. Gak mungkin sampe segitunya."
Jaehyuk balik menatapnya dengan tatapan yang tak bisa diartikan.
"Buat ngedeketin kamu, why not?"
"Kamu ga pernah ngelirik aku sebelumnya tapi setelah tau aku omega kamu ngedeketin aku lebih dulu," ucap Jaehyuk lagi.
Asahi menghela napas.
"Itu cara yang salah Jaehyuk."
"Tapi kamu juga suka aku kan?"
"Gak bisa."
"Kita gak bakal tau kalau gak di coba."
"Alpha sama Alpha gak bisa bersama. Gak akan pernah!"
"Aku bisa jadi omega di publik kayak biasanya," kekeuh Jaehyuk.
Asahi menggeleng memalingkan wajahnya yang kaku.
"Aku cuma tertarik sama omega. Kamu bisa nipu semua orang aja itu udah aneh."
Hening sejenak.
"Terus gimana solusinya? Aku. cinta. kamu, Asahi," katanya penuh penekanan. Dan Jaehyuk tau Asahi juga punya perasaan yang sama.
Napas berat Asahi terhembus, dia menatap manik Jaehyuk penuh keyakinan.
"Ayo putus."
Singkat. Padat. Dan jelas.
Ekspresi Jaehyuk terlihat kecewa tapi Asahi mencoba untuk tidak perduli.
Kata-kata yang tidak ingin Jaehyuk dengar dari bibir manis itu akhirnya keluar juga. Ternyata Asahi lebih mementingkan ego dari pada perasaan.
"Haha gak akan." Jaehyuk berdiri menyugar rambutnya kasar. Rasanya ingin sekali membanting meja, kursi atau rumah ini sekalian.
Di mata Asahi, Jaehyuk benar-benar berbeda. Asahi pikir dia sudah cukup baik mengenal Jaehyuk, ternyata salah. Dia tidak tahu apa pun soal kekasihnya sama sekali.
Jaehyuk mendekat, aura dominannya sedikit membuat Asahi gugup tapi dia ikut berdiri memasang wajah datarnya menaikkan dagu seolah menantang dengan kedua tangan yang di masukkan ke saku celana.
Feromon mereka saling beradu. Asahi baru merasakan feromon Jaehyuk yang sebenarnya cukup hangat namun kuat.
Jaehyuk hanya mengeluarkan sedikit feromonnya karena Asahi. Dia takut Asahi merasa sesak.
"Sahiyaa, kamu gak boleh ngomong gitu."
"Kita putus baik-baik, aku harap kamu ngerti Jae.." Asahi melengos, hendak pergi namun Jaehyuk menarik bahu Asahi mendorongnya hingga Asahi tersudutkan ke meja belajar membuat beberapa barang jatuh.
Asahi terkejut, selang beberapa detik Jaehyuk menabrakan bibirnya ke bibir Asahi yang berusaha mendorong badan Jaehyuk agar menjauh.
Asahi menatap Jaehyuk nyalang, tidak suka dengan perlakuan Jaehyuk padanya saat ini.
Gigi Asahi menggigit bibir Jaehyuk kuat menciptakan lelehan darah yang menyapa indra pengecapnya. Lumatan Jaehyuk makin kasar.
Feromon Jaehyuk menekannya terlalu kuat. Asahi lagi-lagi pusing, Jaehyuk mengangkat tubuh Asahi menghempaskannya di atas ranjang membuat Asahi reflek menendang perut Jaehyuk saat Alpha itu mendekat.
Jaehyuk menggeram.
"Ingin berkelahi?" Menahan lutut Asahi dengan kakinya. Jaehyuk membawa lengan Asahi ke atas kepala, mencengkram pergelangan tangan itu.
"Yoon Jaehyuk!!" Asahi berdesis, tubuhnya terkunci. Melihat Jaehyuk dari bawah sini benar-benar membuatnya kesal.
Tenaganya mulai terkuras karena feromon Jaehyuk terlalu menyengat dan menekannya kuat.
YOU ARE READING
Enigma Alpha (Jaesahi)
Fanfiction"You a liar!!" Asahi sangat lega saat tes gender kedua keluar, dia termasuk ke dalam golongan Alpha. Tapi sesuatu terjadi. Asahi kira Jaehyuk itu Beta, namun pengakuannya sebagai omega membuat Asahi gencar mendekatinya. Semua orang percaya. Namun, s...
Enigma Alpha 5
Start from the beginning
