26

20.4K 2.3K 68
                                    



















Selamat membaca
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.






" - Lexy"

Lexy memotong ucapan Alex, ia berjalan kearah Allen

" Bang Exy.."

Mata Lexy berbinar senang menatap wajah datar Allen yang nampak polos

Allen sendiri terkejut melihat Lexy, ia bisa membayangkan ada ekor yang bergoyang dibelakang Lexy

' ini mah bukan ice prince tapi baby prince! Hehe... Dia punya gue..'

Allen ikut menatap Lexy dengan mata berbinar

Andai Bryan ada disini, ia pasti akan meneriaki kakaknya

' bang Alger jangan kumat! Nikah sana biar punya anak!!!'

" Abang yang nolongin Allen kemarin?"

" Iya" Lexy mengangguk antusias

Allen memeluk Lexy gemas

" Makasih"

Lexy terkejut oleh pelukan Allen yang tiba-tiba, bisa dilihat telinganya yang memerah namun ia tetap membalas pelukan adiknya

" No problem... baby lucu" ucapnya

Keluarga Skylen mengamati interaksi kedua pemuda beda usia dengan antusias, mereka bisa mendengar nada ceria dari suara robot Lexy

' Orang-orang suka banget manggil gue babi '

" Abang juga lucu!"

Blush!

Rona merah menjalar dari leher hingga wajah Lexy

Allen tertawa puas dalam hati

' haha... Rasain tuh! Malu kan! Makanya jangan manggil aing babi!'

Lexy menyembunyikan wajahnya dipundak sempit Allen

Anggota keluarga Skylen mengalihkan pandangan mereka, pemandangan didepan sangat berbahaya untuk kesehatan jantung mereka

Sementara Derick dan Elena saling menatap penuh arti

' sepertinya keluarga Skylen punya dua bayi'

" Uhuk! Sebaiknya kita sarapan sekarang" ucap Hendrik menyadarkan

Diruang makan...

Semua anggota keluarga sudah duduk rapi mengitari meja makan kecuali Mike yang masih berada di kota Carde dan Lexy yang pamit ke kamar

Semua orang masih merasa geli mengingat wajah merah Lexy dan tatapan nakal Allen

Sepertinya si bungsu sangat suka menjahili si sulung

Lexy berjalan memasuki ruang makan, wajahnya kini sudah kembali ke rona aslinya, ia bisa melihat 2 kursi kosong yang berada di tengah kedua sisi meja

Lexy mengernyitkan dahi, kursi yang biasa ia tempati dipojok sudah ditempati oleh Lio

Sementara satu kursi kosong berada diantara Kailo dan Devon, satu kursi lainnya berada diantara Allen dan Alex

" Duduklah Lexy" titah Derick melihat Lexy yang berdiam diri di pintu masuk

Lexy mengangguk, ia memilih duduk disamping Allen dan Alex, namun ia kembali mengerutkan dahi

" Dimana teh ku?" Tanyanya pada maid yang membawa makanan

Alger or Allen Where stories live. Discover now