Happy Reading.
•••
"Your cheeks are sweeter than your chocolate brownies,"gumam Regza.
Sheila mendengus sinis saat mendengarkan gumaman samar dari mulut Regza. Dia memutar bola matanya malas dan membuang mukanya ke arah lain.
"Makin gila!"umpat Sheila.
Regza terkekeh pelan, tangan kanannya menyelipkan sehelai rambut di belakang telinga Sheila sambil tersenyum tipis.
"Kalau lo senyum, kaya orang gila!"sentak Sheila.
Regza mendengus kesal dan memalingkan wajahnya ke arah lain, dia terkekeh pelan dan melirik wajah Sheila sekilas.
"Lo cantik, gue suka,"ucap Regza.
Sheila membulatkan matanya dan menatap tajam Regza dengan tangan yang terkepal kuat, dia mengarahkan tangannya yang terkepal itu ke arah Regza.
"Mau disebelah mana?"tanya Sheila.
"Enggak. Gue cuma bercanda,"balas Regza.
Regza menurunkan tangan Sheila dan menggelus pelan tangan Sheila dengan tatapan datar, tangannya mengacak-acak rambut panjang Sheila. Regza menatap manik mata legam saat Sheila sedang menatapnya, gigitan pelan di pipi Sheila dengan tangan kanan yang ada di kepala Sheila.
Regza menggusap pelan pipi Sheila yang terdapat gigitan darinya dan mengacak-acak rambut panjang Sheila.
"Manis. Gue suka,"ucap Regza.
"Idiot, gila, sinting, bego!"umpat Sheila.
Regza tertawa pelan menatap Sheila yang sedang marah kepadanya, dia menggusap kepala Sheila sambil tersenyum tipis.
"Gue suka lo yang marah-marah kaya gini,"ungkap Regza.
Sheila tertegun mendengarkan suara serak dari Regza, tangannya terangkat menyentil dahi Regza dan mendengus.
"Itu juga gara-gara lo bastard!"serkas Sheila.
Regza terkekeh pelan dan menggusap dahinya dengan tatapan yang menatap ke arah Sheila. Dia memalingkan wajahnya ke arah lain dan tersenyum tipis, Regza menggulurkan tangannya dan menggusap pipi Sheila.
"Pipi lo bikin gue candu, gemes, lucu,"gumam Regza.
Sheila menepis kasar tangan Regza. Dia memalingkan wajahnya ke arah lain dan tidak menatap Regza sambil terkekeh pelan.
"Jauh-jauh!"bentak Sheila.
Regza terkekeh pelan, dia menggusap tangannya sambil menatap ke arah Sheila yang ada di sampingnya. Regza mengacak-acak rambutnya kasar dengan wajah datar saat menatap ke depan. Dia melirik Sheila sekilas.
"Tapi lo marah, makin lucu,"ucap Regza.
Sheila menggusap wajahnya kasar dan melirik sinis Regza yang ada di sampingnya sambil berdecak sinis, dia tidak membalas ucapan Regza. Tatapannya sangat datar saat menatap ke depan, Sheila tidak mempedulikan ucapan Regza.
Regza mengambil cupcakes cokelat dari dalam paper bag yang ada di kursi belakangnya, dia melirik Sheila dan memberikan cupcakes cokelat yang ada di tangannya.
"Cupcakes, mau?"tawar Regza. Sheila menggeleng pelan tanpa menatap Regza.
"Manisnya kaya brownies cokelat, Sheil. Tapi lebih manisan lo,"lanjut Regza.
Sheila menggetuk dahi Regza dengan tatapan tajamnya sambil tersenyum sinis, tangannya mengambil cupcakes cokelat yang ada di tangan Regza dan memakannya.
YOU ARE READING
DIA ALSHEILA : THE DANGERAOUS GIRL
Teen Fiction[JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM MEMBACA, BERI VOTE, KOMEN DAN JADILAH PEMBACA YANG BIJAK] Alsheila Eltheiera Alderxye, cewek yang memiliki banyak cara, cewek yang bersifat cuek ke semua orang. Cewek berwajah datar yang tidak peduli dengan sekitar, cewek...
