Bab:27

182K 17.2K 1.1K
                                    

Sebelum baca, usahakan untuk vote terlebih dahulu ya 🌟

⚠️Banyak typo berseberan, di mohon untuk hati-hati dalam membaca ⚠️

HAPPY READING!

Berjalan dengan langkah kaki lebar, seorang pria tampan dengan jas coklat gelapnya memasuki mansion dengan rahang yang tercetak jelas di wajahnya.

"Luc kamu udah pulang bukannya tadi kamu bilang ada ra-"

Bukannya menjawab pertanyaan istrinya, Lucas justru mengambil ponselnya di saku jasnya dengan buru-buru dan langsung memperlihatkan ponselnya yang berlayar gambar Erland yang sedang menginjak kepala mertuanya dan sebuah tulisan yang menyertai gambar itu membuat Luna seketika menegang.

Wajah Luna seketika berubah pias, ia sama sekali tidak tahu menahu tentang adanya berita itu karena ia sedari malam sudah mematikan ponselnya dan dia sama sekali hari ini tak melihat televisi dan sekarang...

"Apa maksud semua ini Luna! Keluarga mu apa yang mereka lakukan pada Eliza!" Ucap Lucas dengan nada marah dan tanpa sadar membentak Luna.

Dengan tubuh gemetar, Luna memundurkan langkahnya. Ini adalah pertama kalinya Lucas berkata kasar di hadapannya, Lucas yang ia kenal adalah pria lembut dan penyayang. Meksipun Luna tau Lucas tak pernah mencintai nya, tapi selama ini tindakan dan perilaku Lucas sangatlah lembut padanya dan menghargainya sebagai istrinya.

Melihat Luna ketakutan seperti itu,tak menghilangkan kemarahan Lucas. Lucas masih menatapnya dengan tajam dan penuh tuntutan.

Melihat tatapan itu,Luna mengenggam sisi dres hamil yang ia kenakan hingga dres berwarna biru muda itu terlihat berkerut.

Tidak, Lucas tidak marah karena nama baik keluarganya ikut tercoreng karena ia menantu keluarga Hunter. Tapi yang Luna tangkap di mata Lucas adalah, Lucas marah karena keluarganya melukai Eliza.

Yah Eliza! Dia wanita yang amat Luna benci di dunia ini.

"JAWAB LUNA!" bentak Lucas meninggikan suaranya.

Air mata Luna terjatuh dari kelopak matanya, ia memejamkan matanya melihat Lucas benar-benar menatapnya marah.

Jika seandainya Lucas memarahinya karena merasa nama keluarganya ikut terseret, Luna masih menerima itu tapi ini jelas-jelas Lucas memarahinya karena berani menyakiti Eliza wanita yang menjalin hubungan selama tujuh tahun bersaamanya.

Melihat Luna seperti ini membuat Lucas yakin bahwa Luna terli...

"A-aku gak tau Luc, aku gak tau apa-apa." Ucap Luna.

Lucas mengerutkan keningnya merasa tak percaya ucapan Luna.

"Jika memang kamu tidak terlibat, mengapa kemaren kamu ingin keluar mansion?" Tanya Lucas membuat Luna lagi-lagi memutar otaknya untuk menghindar.

"Aku memang meminta ijin padamu kemaren untuk keluar dari rumah, tapi bukan menghadiri acara keluarga tapi aku ada jadwal pemeriksaan kandungan."

The Antagonist's Perfect Husband [TAMAT]Where stories live. Discover now