Part 9. Tak Sanggup Melupa

16 5 0
                                    

Aku tlah tahu kita memang tak mungkin
Tapi mengapa kita selalu bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta oh
Senyuman itu
Hanyalah menunda luka
Yang tak pernah ku duga
Dan bila akhirnya kau harus dengannya
Mengapa kau dekati aku
Hm
Kau membuat semuanya indah
Seolah takkan terpisah
Aku tlah tahu kita memang tak mungkin
Tapi mengapa kita selalu bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta
Bila memang hatimu untuk aku
Salahkah ku berharap
Berharap kau memilih diriku cinta
Aku tlah tahu kita memang tak mungkin
Tapi mengapa kita selalu bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta
Aku tlah tahu kita memang tak mungkin
Tapi mengapa kita selalu bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar (harus menghindar)
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta
Ternyata hati tak sanggup melupa hm

(Tak Sanggup Melupa, Ziva Magnolya)

Happy reading all 🤍✨

Jangan lupa vote dan comment ✨

.
.
.

"Mengapa masih ada rasa padahal rasa itu sudah ku suruh pergi?" Shanaya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Mengapa masih ada rasa padahal rasa itu sudah ku suruh pergi?" Shanaya

Shanaya, yang menjadi pusat perhatian karena digosipkan berpacaran dengan Riko Saputra. Riko Saputra adalah cowok yang aktif dalam ekstrakurikuler bola voly yang menjadi idola bagi seluruh penghuni SMA Cakrawala. Shanaya Vashita terkadang menjadi pusat perhatian karena sering menghampiri kelas doi hanya untuk mengantar bekal buatannya sendiri.

Sambil membuka buku diary, dia menulis

Akhir Tak Bahagia

Genggaman tangan yang membekas
Langkah kaki terdengar berirama
Suaramu memenuhi relung hati
Kenangan selamanya yang takkan pernah terulang
Hujan tak selalu turun setelah mendung
Terbanglah bersama angin menuju pelangimu

Hembusan angin seolah mengerti akan diriku
Berjalan tak tentu arah
Langit murung seakan senyum takkan pernah datang
Percikan air menghapus jejak kakimu
Andaikan daun tak terbawa hembusan angin
Ranting takkan merasa sendiri

Disaat bahagia, ku mencoba pahami
Awal yang bahagia tak menjadi alasan
Akhir tak bahagia melengkapi kisahku
Sepertinya takkan pernah bisa ku rubah
Tanpa kusadari awan mendung yang menjadi teman
Kala bahagia harus ku hapus dari kamus hidupku

Fitriana Magnolia (Solitude is My Friend)Where stories live. Discover now