Part 2. Pertemuan

52 8 2
                                    

Happy reading all 🤍✨

Jaga kesehatan ya 🤍✨

Jaga kesehatan ya 🤍✨

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

“Adek, adek ... cepetan, lo ngapain sih mandi apa masak udah 1 jam kamu di dalam kamar mandi,” teriak Fitri di depan pintu kamar mandi sedangkan Amanda, adiknya itu malah konser di dalam kamar mandi.

“KALAU CINTA SUDAH MEMBARA,” teriaknya dari dalam kamar mandi, biasa konser dulu ya kan?

“Api kali membara,” gerutu Fitria dengan wajah ditekuk.

“RINDU JADI MENGGEBU-GEBU, UHUK UHUK,” nikmatin konsernya ya neng.

“WOY, CEPETAN NAPA SIH?! KEBURU TELAT,” teriak Fitria karena lama nya dia menunggu. Menunggu tuh gak enak, apalagi nunggu yang gak pasti hm.

“Bentar kak, dikit lagi,” balas Amanda dari balik kamar mandi.

“HM, TERSERAH,” ujar Fitria frustasi.

Lalu terdengar pintu kamar mandi terbuka, menampakkan wajah Amanda yang nyengir di depan wajah datar Fitria.

“Lo sebenarnya mandi atau ngapain sih dek? Keburu Farhan jemput nih,” protes Fitria.

“Doi aja terus, sono mandi yang bersih pake parfum yang banyak habis itu dandan yang cantik,” ujar Amanda dengan celotehannya.

“Haruslah, secara kan gue lebih cantik dari lo,” ujar Fitria sambil menjulurkan lidah pada Amanda.

“Idihh, songong. Gue embat nangis juga ntar,” ujar Amanda dengan wajah tak berdosanya.

“PENGEN TAK HIIHHH,” ujar Fitria dengan wajah kesalnya.

“Kakak kenapa sih? Ngomel aja padahal masih pagi louh,” ujar Amanda yang bodo amat dengan sikap kakaknya.

“MENCINTAI DALAM SEPI DAN RASA SABAR MANA LAGI,” suara Amanda memenuhi sudut-sudut kamarnya.

“Adekkk ... Bisa diam gak sih? “ protes Fitria dari dalam kamar mandi.

“Terserah gue dong kak.”

“Enak aja. Lo tidur di kamar gue ya,” ujar Fitria yang tak terima.

“Kalian tuh damai sehari napa sih? Gangguin orang tidur aja, lagi mimpi Farhan nih,” ujar Shanaya dengan suara khas orang bangun tidur yang tiba-tiba masuk ke dalam kamar Fitria.

“FARHAN?! Ish napa datang di mimpi lo sih Nay,” ujar Fitria lalu bersiap-siap.

“Ya berarti kita tuh jodoh, ya gak?” tanya Shanaya.

“Terserah deh terserah. Gue gak ikut-ikutan,” ujar Amanda lalu keluar dari kamar Fitria, menyisakan Fitria dan Shanaya saja.

“Mandi sono, masih bau tuh,” usir Fitria.

Fitriana Magnolia (Solitude is My Friend)Where stories live. Discover now