chapter 26

38.9K 5.3K 198
                                    

Di kamar, Kenan merenung.
Kejadian kelam masa lalu perputaran di pikiran nya.

Masih ia ingat tentang kehidupan pertama nya, saat Brian berhasil mendapatkan Zeline.

Pria itu membawa ibu nya dan Kenan beserta saudara nya, mereka di bawa ke negara asal Brian tinggal, di sana mimpi buruk yang selalu menghantui Kenan di mulai, dan di sana juga iya mengetahui fakta tentang mengapa ibu mereka selalu mengabaikan mereka.

Brian menyiksa Zeline dengan sadis, ia menyuruh anak buah nya untuk me*perko*a Zeline hingga wanita itu hamil, dan dengan kejam nya pria itu menginjak perut bunci Zeline hingga Zeline ke guguran.

Semua itu di saksikan Kenan di depan mata nya, ia beserta Kenzo dan Allena hanya bisa menangis melihat Kesadisan seorang Brian pada ibu mereka.

Awalnya mereka memang membenci Zeline, Karena Zeline adalah sosok ibu yang buruk menurut mereka, tapi setelah mereka dibawa pergi oleh Brian berikan jadi mengetahui fakta sesungguhnya tentang mengapa ibu mereka membenci mereka hingga mengabaikan mereka, ternyata alasannya adalah pria itu.

Setiap hari Zeline mengalami penyiksaan tanpa henti, dilecehkan, disiksa adalah makanan Zeline setiap hari.

Kenan hanya menatap ibu nya dengan perasaan sesal dan sedih, andai saja ia tak menerima ajakan Brian, andai saja ia menolak ibu nya untuk kembali dengan Brian yang mengiming-imingi mereka dengan kehidupan yang bahagia.

Sampai pada puncak nya, saat Kenan sudah dewasa dia melihat ibu nya kembali hamil, tapi bukan anak Brian, melainkan anak dari para orang suruhan Brian, perut nya bukan lagi di injak tapi di belah, sampai Zeline meregang nyawa.
Brian mengeluarkan sesosok benda mungil dalam tubuh Zeline, bayi yang masih merah menggeliat di tangan Brian, dengan tanpa belas kasih Brian menghempaskan bayi itu ke lantai hingga bayi itu juga tewas di samping ibu nya.

Semua kejadian itu membuat Allena dan Kenzo syok, semua kejadian itu terjadi secara langsung di depan mata mereka.

Brian memaksa mereka untuk lihat penderitaan wanita yang telah melahirkan mereka secara langsung, jikalau mereka menolak Brian tidak segan-segan untuk menghabisi mereka.

Kenan hampir menyerah, ia tak sanggup hidup di neraka itu, ia mengajak Kenzo dan Allena kabur dari neraka itu.

Dan dengan susah payah akhirnya mereka pun lolos dari rumah itu, tapi sayang nya Kenzo harus kehilangan ke dua tangan nya karena di tebas oleh orang bawahan Brian, yang sempat mengejar mereka di saat mereka kabur.
Dari sanalah rasa benci, Dendam menyelimuti Kenan.

Kenan dan kedua saudara nya merantau ke negeri orang, sampai mereka terjerat di dunia hitam, Kenan memutuskan untuk terjun ke dunia hitam agar bisa membalas dendam kepada Brian, karena hanya itu lah jalan singkat untuk bisa membalas perbuatan pria kejam itu.

34 tahun lama nya Kenan kembali dengan kejayaan nya sendiri, ia menyerang Brian dengan pasukan yang telah ia bangun bertahan-tahun.

Ia menang, tapi sayang, ia harus menelan kepahitan lagi, dua kembaran nya di bunuh oleh Brian, dengan sadis.
Adik bungsunya Allena di bunuh dengan di penggal, Kenzo yang awalnya ke kehilangan tangan nya dan menggunakan tangan besi juga harus kehilangan kaki dan kepalanya nya, semua itu terjadi di depan mata Kenan sendiri.

Kenan murka lalu membunuh semua keturunan Brian, bahkan Derrel yang tak tahu apa-apa menjadi korban dari Kenan, sampai keturunan Brian tidak tersisa karena dibantai habis oleh Kenan.

Brian mati dengan Usus yang keluar, karena Kenan membelah perut nya sama seperti apa yang ia lakukan pada Zeline.

..

"Kenan"

Hah

Kenan kaget karena mendapati Zeline yang sedang menatap nya.

“Tidak baik melamun nak" ucap Zeline lembut.

“Mom, mommy kok ada di sini" ucap Kenan kaget dan bingung.

“Mommy udah dari tadi di sini loh, mom panggil kamu tapi kamu gak nyahut, emang anak mommy yang Tampan ini lagi ngelamunin apa sih?" Tanya Zeline sambil mengelus sayang Surai anak nya.

“Gak ada mom, Kenan sayang mommy" ucap Kenan tulus, ia akan bertekad melindungi mommy nya apapun yang terjadi.

Sebenarnya dalam hati Kenan ingin bertanya tentang ucapan mommy nya malam itu, apakah mommy nya sudah mengingat semuanya.
Tapi semuanya ia urungkan, kalau ia bertanya pasti mommy nya akan curiga padanya, iya bingung nanti harus menjawab apa.

"sudah, ayo kita makan malam dulu, Kenzo sama Allen udah ngambek nungguin kamu dari tadi" ucap Zeline sambil tersenyum

“Baik mom" ucap Kenan

Anak dan ibu itu berjalan beriringan menuju ruang makan, Di tengah perjalanan mereka tiba-tiba saja perasaan Kenan menjadi tidak enak.

“Mom" seru Kenan.

“Iya sayang?"

“apa mommy beneran mau menikah dengan tuan Derrel, sesungguhnya Kenan tak masalah jika mommy menikah, tapi jika itu dengan orang lain Kenan tak masalah mom, tapi tidak dengan tuan Derrel, Kenan tak suka dia mom" ucap Kenan yang akhirnya menumpahkan isi hatinya kepada sang mommy.

Zeline melirik sang anak, ia tersenyum, Zeline berhenti berjalan lalu berjongkok menyamakan tinggi nya dengan kenan.

“Kenan sayang, dengarkan mommy, mommy tahu tentang itu', mommy sudah kembali Kenan, mommy bukan orang bodoh yang dengan gampang nya menerima orang asing ke dalam hidup mommy, sama sepertimu mommy juga ingin balas dendam, mommy sudah kembali sayang, kau sendiri yang menjemput mommy, Ibu mommy sudah menceritakan semua nya, dia bahkan bilang pernah menemui mu saat kau berada di makan momm-"

“Jangan sebut itu mom, sudah cukup, sekarang aku sudah mengerti" ucap kenan yang tidak dapat lagi membendung air matanya.

Iya masuk ke dalam pelukan Zeline, iya sempat takut kejadian di masa lalu terulang lagi, dia tak mau lagi kehilangan seseorang yang sangat ia cintai.

“Berjanjilah pada mommy sayang, ini hanya rahasia kita berdua" ucap Zeline

Kenan mengangguk dengan masih memeluk Zeline.

'tunggu ajal mu brian, jangan kau pikir kau bisa membodohi kami dengan menyamar menjadi kembaran mu' batin Kenan


MY GREAT MOMWhere stories live. Discover now