TIDAK ADA S2!!!

666 84 19
                                    

HALOOO LUVELSSS!!!! HOW IT'S GOING ON? I HOPE ALL OF U HEALTHY AND HAPPY ALWAYS!

Pertama-tama, aku mau ngucapin banyak-banyak terimakasih untuk vote yang udah kalian kasih untuk cerita pertama aku ini. Bahkan yang bikin aku kaget, sampe sekarang tuh masih banyak yg ngevote dan baca, sekaligus komen juga. Hehe, welcome to Luvels!

Dan karena itu masih lumayan juga yang minta S2. Sayangnya aku, author Sel memutuskan untuk tidak membuat S2 ya :)

Karena, ya menurut aku, kisah mereka udah mentok disitu aja, gak bisa di ganggu gugat. Dan untuk reinkarnasi, ya emang bener, mereka ketemu di next life, tapi mereka berdua gak akan bisa bareng lagi, karena kalau kalian inget si Nicholas di akhir cerita bilang gini kan

"Kuharap kau bahagia di kehidupan ini adikku." Nah jadi Nicholas ini gak mau sang adiknya terluka lagi di kehidupan keduanya, jadi ya otomatis si Nicholas akan ngelakuin segala cara supaya adiknya dan Ethan/Heeseung gak bersama lagi.

Dan buat kalian yang dulu sempet baca S2 yang pernah aku publish, tapi sebelum end, udah aku unpublish. Aku mau bocorin ending nya nih.

Di ending, akhirnya Elmeira sma Jay :)
(Tim JayRa happy pasti)

Dan JayRa couple papasan sama Ethan di depan toko bunga :)

Nah untuk gambarannya, author bantu kasih sedikit bonus ya.

...

"Sayang!!!" teriak wanita berambut pirang itu.

Wanita cantik itu melambaikan tangannya tinggi-tinggi, memberi tanda kepada sesosok pria tampan di seberang sana.

Pria berambut hitam legam itu hanya tersenyum lembut, melihat sang kekasih yang tersenyum ceria. Dengan seikat bunga lily di tangan kanannya, pria itu menghampiri kekasihnya.

*GREB* Satu pelukan sang wanita mendarat dengan mulus di tubuh Jay.

"Cup" Lalu satu kecupan mendarat di pucuk kepala Alice, kemudian kedua mata mereka saling bertemu, menyiratkan rasa rindu yang teramat dalam satu sama lain.

"Kamu laper sayang?" tanya Jay lembut, lalu satu tangannya menyingkirkan anak rambut Alice yang mengenai wajah wanitanya itu.

Alice mengangguk, menandakan bahwa perut wanita itu sudah keroncongan sejak di bandara tadi.

"What do you wanna eat honey?" tanya Jay lagi, lalu menggandeng tangan sang wanita.

"Pasta."

"Okay, pasta terbaik untuk wanita terbaik, let's go!" ujar Jay semangat, lalu mereka mulai berjalan perlahan, menuju restoran pasta favorit Jay.

Jay memberikan buket bunga lily, membuat sang wanitanya tersenyum merekah kembali. Senyumannya sepertinya tidak akan hilang hari ini, esok, esok, esoknya lagi, dan selamanya.

"Maaf, tidak ada lavender di toko bunga tadi," kata Jay sedikit merasa bersalah.

"Tidak apa, ini sudah cukup," balas Alice dengan senyuman manisnya.

"Oh, disana ada lavender, tunggu sebentar, aku akan membelinya untukmu." Pria itu langsung lari dengan cepat menuju toko bunga untuk mendapatkan bunga lavender favorit wanitanya.

Alice hanya tertawa geli melihat tingkah kekasihnya, hal ini seperti deja vu, berjalan dengan Jay, dengan paparan sinar matahari hangat, dan ditemani satu ikat bunga.

Dan disaat yang sama, ada satu pria yang keluar dari toko bunga tadi. Dengan seikat bunga lily putih juga di tangan kanannya. Pria itu, Ethan, dia berpapasan dengan Alice.

Namun, mereka tidak saling menyapa, Ethan melalui Alice begitu saja, begitupun dengan Alice, dia juga tidak melihat ke arah mana Ethan pergi.

Wanita itu.....kehilangan ingatannya, dia, mendapatkan pukulan yang cukup keras saat hendak melawan suruhan dari ayah Jake dan Ethan. Wanita itu tidak mengingat Ethan sama sekali, pria itu hilang dari memori Alice begitu saja.

"Sayang, ini dia! Lavender spesial, untuk orang spesial. Sekarang kita akan benar-benar pergi untuk makan pasta!" Jay menggandeng tangan Alice, lalu melanjutkan perjalanan mereka.

Sementara itu di sisi lain

"Jake, hari ini aku melihat wanita itu, Alice." Ethan tersenyum getir di depan makam sang adik, Jake.

Ya, adiknya, Jake juga pergi meninggalkan Ethan, lagi-lagi karena ulah sang ayah.

"Aku juga bertemu dengan kekasihnya, pria itu terlihat baik, dia...membelikan bunga lavender untuk Alice, aku melihat pria itu menyebutkan nama Alice dengan penuh cinta," lirih Ethan, dia berusaha mati-matian untuk menahan air matanya agar tidak mengalir di pipinya.

"Hey tuan Alano! Sudah kuduga kau disini, kau selalu datang lebih dari 1 kali setiap hari peringatan kematian adikmu itu," ucap Sunghoon, lalu menghampiri Ethan.

"Jangan panggil saya dengan nama itu." Ethan tidak suka dengan nama "Alano" di belakang namanya, karena nama itulah yang membuat dia kehilangan dua orang yang ia cintai.

"Oke, maaf. Ngomong-ngomong kau sudah dengar? Alice datang ke Italia," kata Sunghoon yang mengucapkan kalimat sensitif itu dengan santai tanpa dosa.

"Iya, saya tahu."

"Oh, pantas kau menangis," ledek Sunghoon.

"Hey! Ingat kau asistenku, jangan melewati batas!" tegur Ethan, sembari menyeka kedua matanya dengan kasar.

"Bukankah aku ini adikmu, kak Heeseung?" balas Sunghoon.

.......

End!

Nah loh?! Sunghoon inget kehidupan yang lalu kah?

Ya gak tau kok tanya saya.

Anyway, congrats for JayRa and JayLice couple and team! Elmeira for Heeseung, Alice for Jay! No war² club!

Flashback moments!

Flashback moments!

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

WOY JADI KENYATAAN NIH DOANYA! CIEEE!! Jay di kehidupan lalu gak nikah, eh di kehidupan sekarang langsung dapet Alice reinkarnasinya Elmeira, setianya another level :)

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.


WOY JADI KENYATAAN NIH DOANYA! CIEEE!!
Jay di kehidupan lalu gak nikah, eh di kehidupan sekarang langsung dapet Alice reinkarnasinya Elmeira, setianya another level :)

Oke sekian dulu ya untuk hari ini, see u on another stories LUVELSSS!!! Luv u always!!! <3 Be happy and healthy always ya! Kak Sel pamit undur diri dulu, bye²!!!

Elmeira's Love   ||Completed✓Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu