𓂅•❥ #happy reading — Bunda Yana
Vote komen ya pren ꒰〃'ˆ´〃꒱
— aurandhnn —
Flashback
"Mama Mama Enzo ikut?" panggil anak laki-laki berumur 3 tahunan kepada sang mama.
"Kenzo di rumah ya, ada tante Yana sama Bibi. Mama gak lama kok perginya nanti setelah mama pulang, mama ajak Kenzo main sama-sama, kita rayakan ulangtahun Kenzo sama-sama. Oke?"
"Janji ya mama, Enzo unggu,"
Setelah melihat kedua orang tuanya pergi diantar pak Muji satpam sekaligus sopir pribadi papa nya Kenzo masuk ke dalam rumah bersama bi Atik, bibi yang mengurusnya dan juga asisten rumah tangga.
"Sekarang makan dulu ya, ini bibi udah buatin telor mata sapi, nasinya udah bibi taruh kecap juga. Hmmm enak banget, aden makan ya?"
Gelengan kecil Kenzo berikan sebagai jawaban, "Endak mau, Enzo ndak mau makan." larinya pergi menjauh dari bi Atik sambil menutup rapat mulutnya menolak suapan bibinya.
Bibi Atik yang tidak bisa membujuk tuan muda nya itu merasa risau. Takut Kenzo mogok makan, berakhir anak itu sakit dan ia yang dapat marah dari tuan dan nyonya.
"BUNDA BUNDA!"
Berlari menuju kamar seseorang yang ia panggil Bunda.
"Bunda"
Tok tok tok
"Bunda Yana"
Tok tok tok
"Enzo masuk ya Bunda"
Pintu kamar itu terbuka Kenzo dapat melihat bunda Yana yang duduk di atas ranjang. Berjalan ke arah bunda Yana dan Ikuti duduk di sebelah bunda Yana, tangan Kenzo mengusap pelan perut bunda Yana yang terlihat buncit.
"Dedek bayi gi apa ya?"
"Dedek bayinya kangen abang nih, dari kemarin gak di samperin jadi kangen deh."
"Abang Enzo di cini kok maapin abang ya adek udah tinggalin adek ama bunda sendilian,"
"Dedek bayi bentar lagi keluar, dia pengen cepat-cepat lihat Abang Kenzo katanya." Kata Yana sambil mengusap rambut Kenzo.
"Horeeee adek bental agi kelual,"
Yana gemas sendiri dengan tingkah Kenzo. Mengusap kepala anak laki-laki itu ia tersenyum haru melihat betapa antusiasnya Kenzo menunggu calon adiknya lahir. Kenzo memang bukan darah dagingnya namun Yana amat sangat menyayanginya seperti putra kandungnya sendiri.
"Kenzo ga ikut Mama Papa?" Tanya Yana.
"Ndak boleh ikut, Enzo mau jaga Bunda aja di sini ya," jawabnya lalu ikut berbaring di sebelah Yana sambil memeluk lengan Yana.
"Hari inikah abang Kenzo ulang tahun, Kenzo mau minta kado apa sama bunda?"
Anak itu menggeleng cepat, "Ezon udah punya banyak kado dari Mama Papa, Ezon gak mau kado agi."
"Padahal bunda pengen kasih Kenzo hadiah."
Jeda beberapa saat anak laki-laki itu kembali berucap, "Ezon mau hadiah adek aja, dedek bayi nya buat Kenzo aja ya bunda?"
Anggukan kecil Yana berikan untuk Kenzo. Permintaan Kenzo sungguh diluar dugaannya. Tak terasa air mata Yana turun, tak ia sangka ada seseorang yang juga menanti kehadiran anak dikandungnya.
YOU ARE READING
ALTAIR | Bucin Infinity ♾️
Teen Fiction"Gue gak tau masa depan itu seperti apa, tapi gue harap ada lo di dalamnya." Kata Altair dirinya bukalah laki-laki yang baik untuk Sanna kagumi. Namun, bagi Sanna, Altair adalah laki-laki sempurna miliknya, laki-laki setia yang selalu ada di kala di...
