"Twins, I'm coming"




































"JAEMIN! HAECHAN! CHENLE!" Teriakan Hyunjae terdengar tepat setelah ketiga mobil memasuki area depan lobby hotel. Jaemin dengan cepat membuka sabuk pengaman dan pintu, lantas keluar dan mengambur pada pelukan Hyunjae. Mengabaikan Jeno yang menghela napas pasrah setelah ditinggalkan

"Hyung, aku merindukanmu" Jaemin tersenyum lembut setelah mengendurkan pelukannya. Chenle dan Haechan yang keluar dari mobil lain juga ikut menghambur kepada dua manusia yang tengah berpelukan itu

Sedangkan lima vampir alpha di dekat mereka hanya bisa menatap lalu menggeleng jengah. Mereka rasa, mereka tidak pernah sebahagia itu saat bertemu satu sama lain, kenapa tiga orang dan satu vampir disana bisa sesenang itu?

Mereka semua berjalan menuju lobby dalam hotel, diikuti dengan banyaknya karyawan Juyeon yang membantu membawa barang dan koper mereka

"Ayo, kalian bebas pilih mau kamar manapun. Sendiri, berdua, bertiga, berempat, terserah kalian" Juyeon merangkul Mark selagi berbicara pada empat teletabis yang tidak berhenti berbicara. Hotel ini milik Juyeon jadi dia bebas memberi kamar pada keluarga dan kawan-kawannya ini. Jeno yang mendengar hal itu sontak berbicara

"Aku dengan Jaem—"

"Aku dan Haechan ingin kamar yang sama. Kalau kau Chenle?" Perkataan Jaemin memotong Jeno yang kini speechless. Kenapa Jaemin memilih Haechan lagi sih?

"Aku dengan Renjun Hyung saja" Juyeon mengangguk, menoleh pada adik kembarnya lalu Mark dan Jeno bergantian. "Kalian?"

"Aku sendiri" Jawab Minho pendek, dia type yang nyaman sendiri

"Aku juga" Jawab Jeno dan Mark serempak. Membuat Juyeon mengernyit mendengarnya

"Aku harus melanjutkan buku-ku, aku tak ingin diganggu" Alasan Mark membuat Juyeon mengangguk, dia lantas menatap Jeno yang nampak berpikir

"Kekasihku memilih dengan orang lain, kalau aku sendiri, aku bisa membawanya ke kamarku kapanpun" Tawa Juyeon terdengar setelah Jeno berkata demikian. Kalau dia ada di posisi Jeno juga dia akan melakukan hal yang sama

"Siap kalau begitu" Juyeon mengalihkan atensinya pada salah satu karyawannya yang berada di meja resepsionis. "Siapkan 5 kamar di lantai teratas, tiga kamar king bed, dan dua kamar double bed" Karyawan itu dengan cepat mengoperasikan komputernya, tak lama, dia menyodorkan 5 kartu kepada Juyeon

"Ini tuan" Juyeon mengambil kartu-kartu itu, membagikannya pada mereka satu persatu. "Kalau kalian lelah, lebih baik kalian istirahat dulu saja. Nanti kita berkumpul lagi" Perkataan Juyeon membuat Hyunjae merengut, tanpa basa-basi, dia menarik Jaemin dan juga Haechan, oh jangan lupakan Chenle yang mengekor di belakang mereka

"Ada yang harus aku berikan pada kalian. Sudah, tinggalkan saja mereka. Koper kalian akan diurus oleh para karyawan"






































"Hyung, apa ini?" Jaemin dan Haechan menatap kotak berisi beberapa botol bening dengan bentuk yang aneh. Macam botol parfume, tapi berukuran kecil. Hyunjae tersenyum, mengalihkan pandangannya pada Chenle dan mengode Chenle untuk berbicara

"Tanyakan pada Chenle, dia pasti tahu apa itu" Tanpa basa-basi lagi, Hyunjae berjalan menjauh dan memasuki salah satu lorong di ruangan besar ini. Chenle mendekati keduanya dan mengambil salah satu botol itu

Vampire's Bride || Nomin [✔] TERBITWhere stories live. Discover now