29. I Don't Understand

15.5K 2.4K 77
                                    

⚠t⚠y⚠p⚠o⚠
Karena masih tremor sama konten Nomin juga moment nya Jumil, aku memaksakan diri untuk update
😭😭😭😭😭😭😭😭































"Ada satu lagi 'Na, kabar buruknya, dia sudah menjadi kaumku saat ini" Jeno menatap kedua mata Jaemin yang semakin menyipit, tanda tak mengerti akan ucapannya barusan

"Maksudnya?"

"Kata sahabatku, dia menikah dengan seorang vampir di Amerika tepat setelah kepergiannya. Dan sekarang, dia sudah menjadi vampir sepertiku, vampir seutuhnya" Jaemin tak bisa menutupi raut terkejutnya. Bagaimana dia mengatakan hal ini pada Haechan?

Mungkin memang sekarang Haechan sudah tidak takut pada Jeno dan keluarganya, tapi vampir lain? Jaemin saja takut dengan mereka apalagi Haechan

"Dan sialnya, dia sudah menjadi anggota Klan Suh. Klan vampir dengan populasi paling sedikit, mereka juga jarang hidup menetap. Sangat sulit untuk menemui mereka, bahkan bagiku yang sama-sama vampir ini. Aku dengar juga, Klan Suh tidak melakukan pertemuan seperti klan lain, jadi sesama anggotanya pun sulit untuk saling bertemu" Rentetan fakta baru yang membuat Jaemin sedikit pusing

"Jadi, kau tidak bisa menemukan orang tua Haechan?" Jeno mengangguk lesu. Padahal dia sudah memberi Hyunjin uang banyak, namun yang ditemukan hanya informasi mengenai Ten Lee yang sudah menikah dan menjadi vampir. Bukan keberadaan tepat ibu kandung Haechan itu

"Maafkan aku 'Na. Tapi, katanya sahabatku sudah mengirim pesan pada seseorang yang punya koneksi dengan Klan Suh, semoga saja dia menerima pesan itu" Jaemin menunduk sedih, sepertinya pilihan terbaik adalah tidak memberi tahu Haechan sama sekali. Beruntung mereka merahasiakan ini dari Haechan, kalau tidak Haechan akan mendapat kabar buruk yang mungkin akan sangat sulit untuk dia terima

"Tak apa Jeno. Kau sudah berusaha, lagipula Haechan sudah terbiasa bersamaku, berdua saja. Hanya saja, fakta bahwa ibu Haechan menjadi vampir masih membuatku tak mengerti" Jeno mengusap bahu Jaemin pelan, siapapun pasti tercengang kala mendengar kenalannya berubah menjadi vampir

"Sudah, lebih baik kau membersihkan diri lalu tidur. Seperti janjimu waktu itu, malam ini kau tidur bersamaku" Tatapan Jeno berubah jahil, tapi melihat Jaemin yang tidak mengingat perkataannya sendiri waktu itu membuat Jeno kesal

"Kapan aku berjanji untuk tidur bersamamu?"

"Malam dimana aku menjemputmu ke kampus. Kau sendiri yang bilang akan bersantai bersamaku setelah acara halloween mu selesai. Kau ingat 'kan?" Jeno mengangkat alis kanannya sedang Jaemin malah mengerucutkan bibirnya lucu

"Bersantai disini itu bukan tidur bersama Jeno. Lagipula kita tidak sedang berada di apartemenmu yang hanya punya satu kamar. Aku punya kamar sendiri, dengan Haechan tentunya, jadi aku mau ke kamarku saja. Lagipula bersantai yang aku pikirkan hanya minum teh sambil bercerita denganmu. Oh iya, aku ingin mendengar semua yang kau alami saat ruth. Aku masih kesal karena kau meninggalkanku begitu saja!" Jeno tertawa keras, gerutuan Na Jaemin sangat menggemaskan. Perkataan panjangnya yang bernada seperti seorang rap star membuatnya semakin lucu

"Ya sudah kalau itu maumu. Besok jangan ke kampus, kita bersantai saja kalau begitu. Bagaimana?" Jaemin terlihat berpikir, berusaha mengingat agendanya esok hari

"Tidak. Aku ada test dan harus bekerja, cafe mulai ramai lagi. Sekarang saja aku sangat lelah, jadi aku putuskan tidak akan mandi dan langsung tidur saja" Jeno kembali tertawa, perubahan raut pada wajah cantik Jaemin terlihat begitu menggemaskan dimatanya. Apalagi Jaemin selalu menggunakan gestur tangan saat berbicara, membuatnya ingin membawa Jaemin keruangannya dan menikmatinya seorang diri

Vampire's Bride || Nomin [✔] TERBITWhere stories live. Discover now