44 : Permintaan Adit

18.2K 1.3K 158
                                    

Aku tidak pandai mencintai, tapi aku akan berusaha menjaga.

•••

Valcano sudah kembali bersekolah, banyak yang senang dengan kedatangan lelaki itu. Namun, Valcano masih tidak diperbolehkan untuk melakukan aktivitas yang berat-berat dan itu menjadi bahan olok-olok an Tara.

“Berhenti ketawa lo, Ngab.”

Tara menutup mulut, dia tertawa tertahan ketika mendapat teguran dari Valcano.

Avines duduk di samping Valcano, menepuk pundak lelaki itu. “Gimana?”

“Finally, gue udah dapetin Cilla lagi.” Valcano senang.

“Haha, selamat lah. Jangan sakitin lagi. Lo harus lawan gue kalau misal lo sakiti dia lagi.” Avines kemudian memberi ancaman. “Kalau sampai lo masih nyakitin dia, gue tendang barang lo.”

Valcano mendelik. “Lo mau gue sunat lagi?”

“Dih.” Avines melengos.

Valcano kemudian menatap para temannya. Tatapannya serius juga tajam, menandakan jika dirinya saat ini tidak bercanda.

“Orang yang udah nyelakai gue itu orang bayarannya Giano.” Valcano membuka pembicaraan.

Raut wajah Seno berubah. Tak hanya Seno, para teman lainnya pun juga ikut serius. “Maksud lo Gianonya Nevelas?” Tara memastikan dan mendapat anggukan oleh Valcano. “Gila!”

“Perasaan kita nggak balas apa yang dia lakukan ke kita deh,” kata Seno menimbrung. “Dia serang sekolah kita, tapi apa kita ngelawan dia?”

Valcano bingung. “Enggak beres ini mah.”

“Ganjel banget gue pengen ngelawan Giano!” Ciko mengepalkan tangannya.

“Nggak perlu, bokap gue sama polisi yang bakal urus ini.”

“Tapi tetep aja lah.” Ciko tidak terima. “Dia udah bikin lo celaka ya, bangsat.”

Avines langsung menenangka temannya itu. “Tenang, Ko. Polisi nggak bakal diem aja, karena apa yang dilakukan Giano juga hampir ngehilangin nyawa orang.”

“Iya sih.”

•••

Selama jam kosong, Cilla berdiam diri sambil membaca buku pelajarannya. Dia tampak tidak di anggap oleh para teman sekelasnya. Namun, dia yakin di ujung bangku depan, Anggun sedang menatapnya sekilas lalu membicarakan dirinya. Cilla tahu tapi dia memilih diam.

Andai kalau gue sekelas sama Jeane..

Cilla menghela napas lelah. Jam kosong tidak dapat dia nikmati. Memilih untuk keluar pun, dia juga sedang malas.

Valcano

Aku jamkos
Kamu?

Enggak, sayang.. Knp?
Mau ke kantin?

Kalau dihukum gmn?

Gpp
Sekali" lah jadi murid bad

Stress
Aku tunggu di kantin.

ValcanoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang