Bab15

2.2K 279 24
                                    

Mereka memilih Take A Bit Cafe sebagai tempat nongkrong nya.

" Halo, Barbie. Udah lama ga kesini? "

Semua terkejut dengan sapaan salah satu waiters pada Gulf. Wajah Gulf sendiri langsung pucat tidak membalas sapaan itu dan malah melengos berpura-pura tidak mengenal.

" Mba salah orang. Mukanya emang kek Barbie, tapi namanya Kanawut, Gulf kanawut. Bukan Fairy Galfies, " Sahut off melucu

Waiters itu hanya tersenyum kemudian memberikan buku menu. Dia masih mengamati Gulf dengan tatapan ingin tau.

Mew ikut menatap Gulf, jika memang salah orang kenapa Gulf harus setegang itu. Bahkan kaowearth juga ikut terdiam. Aneh bukan?

" Kamu kenal? " Tanya Mew penuh selidik.

Gulf cepat-cepat menggelengkan kepalanya, dia menutupi wajahnya dengan buku menu berpura-pura membaca.

Sebagian sudah menyebutkan pesanannya, tinggal Mew dan Gulf yang masih melihat-lihat. Lalu Mew menyebutkan pesanannya. Sekarang hanya tinggal Gulf.

" Barbie seperti biasa? Macaroni cheese dengan Sampanye Piper-Heidsieck? "

Semua kembali menatap Gulf, hanya ekspresi Mew dan Off Cs yang terlihat bingung. Sementara kaowearth ikut memalingkan wajah.

Gulf menghembuskan nafasnya. Dia meletakan buku menu dan menatap sang Waiters sambil tersenyum. " Just Macaroni cheese and Mineral Watter, " Ralat Gulf kemudian.

" O-oke, " Sang Waiters pun mencatatnya lalu pergi untuk menyiapkan pesanan mereka.

Gulf memang sering datang ke tempat ini, bersama salah satu pelanggannya sebelum Check-in. Biasanya pesanan Gulf memang sama persis dengan yang di sebutkan oleh Waiters tadi. Saking seringnya Gulf ke resto itu dengan bookingan atas nama Barbie, semua pegawai di cafe itu tentu saja mengenalnya.

" Kenapa Barbie? " Tanya Off dengan suara pelan tapi masih terdengar.

Gulf mengabaikan tatapan semua orang. Dia hanya membalas tatapan Mew sambil tersenyum tipis.

" Barbie?! "

Satu masalah lagi datang..

Kali ini membuat wajah Gulf semakin pucat dan salah tingkah.

" Ga nyangka ya bisa ketemu kamu di sini? Lagi makan? " Tanya seorang Pria berjas yang menggandeng dua wanita sekaligus. Nampaknya pria itu kaya raya, terlihat dari suit yang di pakainya, serba bermerk.

" Iya Om, " Jawab Gulf dengan suara hampir tidak terdengar.

" Sama temen-temen kamu? "

" Iya, " Gulf mengangguk

Off Cs mulai berbisik-bisik, menerka sesuka hati mereka karena hal ini memang aneh. Terutama pada kenapa semua orang memanggil Gulf dengan sebutan Barbie? Dan siapa Om-om mata keranjang itu?

" Om sudah beberapa kali menelpon Mami, tapi susah ketemu kamu. Kapan giliran Om? "

" Om maaf... " Desis Gulf memberi kode.

" Oh maaf, kalian lanjutkan makan kalian ya. Om yang akan bayar semua tagihannya. Hahah, " Lalu pria itu pergi setelah memberikan kode pada Gulf untuk menelponnya.

Kini Mew menatap Gulf dengan sangat tajam. Gulf memalingkan wajahnya, sangat kentara jika dia menyembunyikan sesuatu.

" Aku cari tau sendiri atau kamu yang cerita sama aku?! " Tekan Mew.

Suasana menjadi canggung. Off Cs dan Kaowearth tidak ingin ikut campur. Mereka sibuk dengan kegiatan masing-masing agar tidak terkesan menguping. Walaupun rasa penasaran dari tiga Seme itu terlihat begitu jelas.

" Ini apaan sih kok jadi pada diem-dieman gini sih? Duhh gara-gara si Om sih inima. Gap, lo harus bilang ke Mami kalo Suaminya main serong lagi. Enak aja di diemin. " Kaownah tiba-tiba nyeletuk, hal yang tidak terduga muncul dalam pikirannya. Mew menatap Kaownah, meminta penjelasan. " Dia suaminya Mami, Om mesum tukang selingkuh. Kalian tau ga, si gap aja sempet di ajak begituam. " Kaownah lanjut berakting.

" Yey bongkar aib orang aja, " Sela Earth, ikut ambil peran dalam skenario Kaownah.

" Ya biarin aja. Biar semua orang tau kalo Suaminya Mami itu berengsek, " Cela Kaownah kembali, meyakinkan.

Mew menoleh pada Gulf, pria itu tersenyum tak enak padanya. Meski merasa aneh, tapi Mew berusaha untuk percaya. Dia berpikir positif mungkin Gulf tidak begitu dekat dengan suami dari ibu angkatnya itu, hal wajar jika terlihat terasa asing.





T
B
C.

Ingatkan seseorang itu agar nanti membuka topengnya. Memghianati dan di hianati?!

Sampai jumpa di part selanjutnya

B. I. K(Ss1) Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ