1.8 Citra

72 24 7
                                    

"Apa lo kekeh dengan pendirian lo?" tanya Citra tiba-tiba, 

"Ah lo engga lupa janji gue di sini bukan waktu kita ngobrol di rumah sakit beberapa minggu lalu?" tanya Citra lagi yang di jawab anggukan kepala oleh Defno. 

"Good kalo gitu kasih tau gue apa yang lo dan keluarga lo perbuat sama Adena?" tanya Citra lagi sembari menatap jalanan yang terlihat sangat kecil dari atas rooftop. 

Citra tetap menunggu jawaban dari Defno namun sudah sepuluh menit mereka berdiam diri dan Defno tidak memberikan Citra jawaban, 

"Lo tau keluarga gue siapa kan No?" tanya Citra lagi yang di angguki oleh Defno, 

"Semalem Raxel kasih gue sebuah vidio yang sangat tidak pantas untuk di perlihatkan tapi kalo gue perlihatkan ke lo mungkin lo akan ngaku" ujar Citra yang membuat Defno bergidik ngeri, 

"Apa lo mau lihat vidio itu Defno? lo cukup jujur sama gue dan gue engga akan kasih tau Ayah gue kalo keluarga lo ternyata melakukan hal keji ini" ujar Citra dingin, 

"Ya, gue dan keluarga gue selama ini membully, menyakiti, memukuli Adena dan Adena terima - terima aja tuh sampe sekarang" ujar Defno yang membuat Citra tertawa, 

"Akhirnya lo ngaku juga" gumam Citra yang membuat Defno kebingungan, 

"lo bahkan engga tau keadaan Adena sekarang" ujar Citra lalu meninggalkan Defno sendirian. 

Defno terdiam sejenak memikirkan perkataan Citra dan kejadian yang menimpa Adena apakah dirinya dan juga keluarganya benar benar menyiksa Adena hingga Raxel dan Heros harus turun tangan? 

Defno mengacak-acak rambutnya mengingat keluarga Citra dan juga Raxel sangatlah berpengaruh apalagi dengan perusahaan ayahnya jika ia bertindak gegabah maka ayahnya akan kehilangan Adena dan juga perusahaannya. 

Defno segera meninggalkan tempat itu dan kembali kedalam markas Laxer yang hanya tertinggal dirinya, Heros, Raxel dan juga Citra. 

"Loh lo belom pulang no?" Tanya Heros yang di jawab gelengan kepala oleh Defno, 

"Gue kira lo udah balik" gumamnya lalu kembali memainkan uno bersama dengan pacarnya. 

Defno kemudian berjalan menuju sofa yang di tempati oleh Raxel, cowo itu sedang memainkan ponselnya. Defno melirik kearah ponsel Raxel dan sepertinya cowo itu sedang bertukar pesan dengan Adena. 

"Ngapain lo?" tanya Raxel saat menotis dirinya sedang di kepoin oleh Defno, 

"Liatin lo" jawab Defno sembari tertawa. 

"Adena kok bales line lo tapi line gue engga di bales ya?" tanya Defno pada dirinya sendiri yang justru terlihat aneh di mata Raxel, 

Raxel memasukan ponselnya lalu meninggalkan Defno dan berkumpul bersama dengan Citra yang sedang menghitung duit. 

"Lo galau ya Xel?" tanya Citra sembari menutup buku yang ada di depannya dan fokus kepada Raxel. 

"Tamara, apa dia cewe yang gue kenal?" tanyanya sembari memasang wajah muramnya, 

"Sayangnya iya" jawab Citra sembari menepuk pundak Raxel memberi semangat kepada sepupunya. 

iya, Citra adalah sepupu Raxel yang tidak di ketahui oleh khalayak hanya Heros dan para mantan Citra yang mengetahui fakta ini. 

 Citra Amora Hades sering di kenal dengan Citra Amora. Gadis yang terkenal sadis namun juga baik hati membuat dirinya satu satunya perempuan yang di segani di sekolah. Keluarga Citra sendiri adalah keluarga terpandang sama seperti keluarga Raxel. Ayah Citra adalah saudara kandung dari ibunya Raxel yaitu Fedora Hades, Ayah dan ibu Citra juga bekerja di bidang hukum dengan itu juga cewe itu mudah untuk mendapatkan indetitas seseorang bahkan sampai kelemahan orang itu. 

Adena (END) | Proses RevisiWhere stories live. Discover now