48. Pemenang Games

400 41 22
                                    

Halooooo, apakabarr?

Hihii akhirnya kita ketemu lagi yaa, gimana? Masi nunggu cerita ini sampe tamat kan?

Yaudah yuk langsung aja dibaca, tapi bacanya pelan-pelan yaa biar dapet feelnya. Oh iya satu lagi aku mau ngucapin SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA (maaf telat huhuu), kalian udah telat berapa nih puasanya?

Okeeyy, jgn lupa vote dan komen
-

-

-

(Bonus foto Amel)

'Dibanding kepergian mu, senja jauh lebih paham cara berpamitan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

'Dibanding kepergian mu, senja jauh lebih paham cara berpamitan.'
Alex


B

aru kali ini mungkin bagi seorang Amel memenangkan lomba adalah penyesalan nya terbesar malam ini. Ya, dalam game memakan stik pocky ini Amel dan Bara lah yang memenangkannya. Mereka saling hati-hati. Saat babak pertama ukuran pocky hampir sesuai dengan hitungan yang diinginkan juri, sedangkan dalam babak kedua ketika posisi nya berganti menjadi Bara yang sebagai pemakan pocky tersebut ada beberapa pocky yang tidak sesuai dengan ukuran yang ditentukan.

Tapi tenang, kebanyakan ukuran yang masih terlalu panjang, hingga dapat disimpulkan bahwa perkataan Bara kepada Dinka sebelum mulainya game ini benar ada nya. Bara memang benar-benar ingin menjaga Amel, bukan nya mengambil kesempatan dalam kesempitan.

Dan di sini lah mereka berdua, berada dalam panggung kecil untuk menerima hadiah dengan berbagai tatapan dari tamu undangan. Tapi bukan itu yang jadi permasalahnnya. Yang membuat Amel benci sebagai pemenang dalam game ini adalah ketika sang MC meminta Bara untuk mencium Amel! Sungguh, Amel yakin dalang dari ini semua adalah Dinka.

Amel yang sejak tadi masih terkejut dengan permintaan sang MC, tiba-tiba saja tersentak ketika merasa kan kedua tangannya digenggam oleh seseorang yang tak lain adalah Bara yang saat ini berdiri tepat di depannya.

Bara menatap dalam kedua mata Amel. Bara tahu Amel sangat ingin menolak permintaan sang MC, tapi ia juga pasti takut orang-orang yang hadir di acara ini curiga kalau Amel dan Bara memang tidak ada hubungan apa-apa selain kakak dan adik kelas.

Amel menggigit bibir bagian dalam nya dan menggeleng pelan ke arah Bara. Bara tersenyum kecil lalu mengangguk pelan sebagai balasannya, lalu berucap lirih "tutup mata kamu." Pintah Bara pada Amel.

Awalnya Amel ragu, ia sungguh ingin menolak ini, tapi ketika telapak tangan Bara mengusap pelan kelopak mata Amel agar tertutup, dan dengan terpaksa Amel pun menuruti perintah Bara.

ALEXAMEL (SELESAI) Where stories live. Discover now