hidup di rumah besar yang berisi kakak dan juga maid tidak membuat Alleta senang, disekolah tersenyum senang namun dirumah ia terpuruk. seolah memiliki dua jiwa dalam satu raga.
ini tentang Alleta, gadis yang berusaha memecahkan misteri penyebab kem...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Tatapan Devan pas ngobrol sama Alleta
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Btw makasih buat warga tiktok yang udah mau baca dan komen diceritaku, luv luv🖤 makasih juga pembaca awal yang masih stay. Berkat kalian semua pseudo bisa masuk teenfiction🖤
Makasiii😗
VOTE KOMEN JANGAN LUPA! AKU MAKSA😡😡
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kini Kean dan Alleta sudah berada dikantin, disana sudah ada Adel, Shyka dan juga Alfra yang tengah memakan somaynya dengan tenang.
Alleta langsung saja duduk di dekat Adel, sementara Kean masih berdiri disampingnya,
"mau apa?"
"bakso, baksonya banyakin tapi, yang kecil aja biar dapet banyak." jawab cewek tersebut tersenyum cerah. sementara Adel sudah memutar bola mata malas.
tanpa menjawab, Kean langsung saja berlalu dari hadapan teman-temannya.
"lu ngapain aja sih? lama amat," ucap Adel.
"tadi ada hama nempel deket kean, jadi harus di usir dulu," balas Letta tenang.
"oh Chelsea!" seru Shyka lantang membuat Alleta melotot tidak suka.
