𝐀𝐍𝐈𝐌𝐄 𝐗 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑 !!

𝟎𝟒𝟐. chifuyu matsuno - baji's (2)

Chifuyu Matsuno x Baji [Name]!

Tokyo Revengers © Ken Wakui

—~—

Sehari sebelum Baji-san nya Chifuyu bergabung dengan Valhalla.

Chifuyu melangkahkan kakinya sejajar dengan langkah kaki Keisuke. Berjalan beriringan ke apartemen tempat mereka tinggal. Biasanya ada [Name] yang selalu memecah keheningan, namun hari ini ia tidak sekolah karena demam.

"[Name], sakit?" Chifuyu bertanya ragu, mencoba mencairkan kecanggungan ini. Tetapi yang terjadi justru semakin canggung.

Keisuke hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban.

Ketika malam hari tiba, Chifuyu memutuskan untuk menjenguk [Name]. Sekaligus meminjamkan buku catatan materi pelajaran tadi siang.

Setelah memberikan buku tersebut, Chifuyu tidak langsung kembali ke apartemennya. Ia berdiam diri di balkon apartemen keluarga Baji, dengan Keisuke yang berdiri di sampingnya. Menatap manusia yang berlalu lalang di bawah sama.

"Ternyata diam-diam kau perhatian juga dengan [Name]." Ucap Keisuke. "Jangan-jangan calon ngasih ponakan."

"Baji-san!"

"Jika di masa depan kau benar-benar menikah dengan [Name], jaga dia baik-baik." Pesan Keisuke. Ia sangat menyayangi [Name]. Tidak mau jika adiknya salah memilih pasangan.

Chifuyu memalingkan wajah, pipinya sedikit bersemu. Sedangkan Keisuke justru tertawa kecil. Malam itu berakhir dengan Keisuke yang terus menjahili Chifuyu.

Tetapi hari berikutnya, perubahan sifat Keisuke sangat kontras. Hingga hari dimana perseteruan antara Touman dan Valhalla terjadi. Hari dimana Keisuke mati.

✨mati✨

Bertahun-tahun lamanya sejak kematian Keisuke. Sedikit perubahan terlihat jelas pada gadis yang merupakan adik Keisuke. Ia nampak sering murung dan sedih yang berkepanjangan.

Bahkan saat hari dimana ia dan Chifuyu menikah, [Name] menangis sesenggukan. Kenapa di hari bahagia seperti itu, Keisuke justru tidak ada?.

Kini, Chifuyu benar-benar sudah memberi Keisuke keponakan. Tetapi sayangnya, Keisuke tidak bisa melihat ponakan cantiknya. Atau ia tetap bisa melihat dari alam lain?.

"Aku merindukan mu, kak." [Name] berucap sendu. Pikirannya melayang membayangkan jika Keisuke masih hidup. Mungkinkah laki-laki itu akan rebutan peyoung yakisoba dengan keponakannya?.

Melihat wanitanya menangis, Chifuyu membisikkan sesuatu di telinga sang anak yang saat ini tengah berada di gendongannya. Lantas, gadis kecil itu mengangguk menuruti perintah sang ayah. Tangan kecilnya terulur, menghapus air mata [Name].

"Mama jangan menangis."

Chifuyu mendekatkan tubuh [Name] menggunakan tangan kirinya--tangan kanannya masih menggendong gadis kecilnya. Meraih kepala bagian belakang [Name], kemudian menenggelamkan di ceruk lehernya. "Dengar sendiri kan? Mama jangan menangis."

Padahal [Name] masih ingin menangis, tetapi saat mendengar Chifuyu memanggilnya mama--walaupun hanya menirukan sang anak, [Name] terkekeh pelan. Hal itu terdengar menggemaskan.

Chifuyu ikut tertawa pelan, begitupun anak gadisnya. Tangan kiri Chifuyu kembali terulur untuk menggandeng tangan [Name]. "Sudah petang, ayo pulang."

[Name] mengangguk serta menyunggingkan senyum.

Pasangan suami istri itu melangkahkan kakinya keluar dari pemakaman. Sekejap, Chifuyu kembali melirik ke belakang tepat ke arah nisan dengan tulisan makam keluarga Baji.

"Baji-san, aku sudah menjaga [Name] dengan baik 'kan?"

---
13 agustus 2021