"Shoyo..." Panggil seorang gadis saat tak sengaja berpapasan dengan laki-laki rambut jeruk di depannya, Hinata Shoyo.
Hinata yang merasa terpanggilpun hanya tersenyum malu. Pasalnya gadis yang baru saja memanggilnya itu adalah [Full Name], seorang yang ditaksir oleh Hinata.
Mereka berdua tidak terlalu dekat, karena Hinata selalu merasa malu dan suaranya tak pernah mau keluar saat berada di dekat [Name]. Bahkan Hinata tidak mengetahui apa-apa tentang [Name], ia hanya sekedar tahu nama gadis itu adalah [Name].
Lalu kenapa [Name] bisa mengenal Shoyo?
Awal mula Hinata melihat [Name] adalah saat ia masuk ke kelas Kageyama untuk mengajak laki-laki itu latihan voli, tetapi Hinata justru mendapat bonus bertemu dengan gadis cantik yang langsung ia sukai detik itu juga.
[Name] berlalu bersama dengan seorang gadis yang tak dikenal oleh Hinata.
"Besok nikah pakai adat apa, terus nama anaknya siapa ya mas?" Tanya Hinata kepada laki-laki di sampingnya.
"Kamu ini, baru juga di sapa udah mikir sampai situ." Jawab laki-laki di samping nya yang bernama Sugawara Koushi.
"Ehehehe..." Hinata hanya tertawa canggung sembari menggaruk lehernya yang tak gatal.
-
"Minta tolong mas Kenma aja kali ya? Dia kan hengker promax," Ucap Hinata setelah menceritakan hal yang terjadi kemarin saat ia pulang sekolah ke Kageyama. Saat ini mereka berdua tengah berjalan menuju gym.
Mungkin di chapter ini username game Kenma bukan lagi Applepi, tapi ff.kodzuken.wibu.hengker.promax.gg_
Kageyama meneguk habis susu kotaknya. "Kaga boleh ngerepotin orang lain Hin."
Meneguk or menyedot?
"Minta tolong ke Tsuki? Oh tentu tidak mungkin." Hinata menatap Tsukishima yang sudah berjalan terlebih dulu bersama Yamaguchi di depannya. "Kalau minta tolong ke mas Tanaka sama mas Nishinoya kok sedikit meragukan ya?" Lanjutnya.
Kageyama melempar kotak susu yang sudah kosong itu ke tempat sampah, untung saja masuk. "Terserah u, i don't care." Sejak kapan Kageyama bisa bahasa Inggris?
