Joker dengan nama asli Jeon Jungkook merupakan pangeran badut yang selama bertahun-tahun dikejar oleh polisi dan baru tertangkap sekarang. Dia mendekam di balik jeruji besi yang mempertemukannya dengan psikiater muda nan manis bernama Kim Taehyung.
...
"Satu tongkat baseball, di temukan dalam mobil Joker beserta pistol genggam tanpa peluru. Di tempat kejadian pertama, tim alpha menemukan mayat seorang pria yang diketahui pelapor dengan gelas wiski yang penuh darah. Dan kartu remi dengan tulisan 'The Joker' tersebar di jalan dekat dengan tempat pembakaran. Jelas bukti menunjukkan mereka berdua pelakunya" Kata petugas yang baru saja dari tempat kejadian sambil memeriksa barang dengan cermat.
Polisi menyita semuanya. Segala sesuatu, Taehyung hanya menurut dalam sel meski dia menolak menerimanya.
"Baiklah.. kau ingin melakukan ini dengan cara yang sulit, Tae?" Petugas bertanya dengan marah.
"Tentu saja maafkan aku" Taehyung menggertakkan gigi ke arah penjaga yang mulai mengancamnya dengan sengatan listrik lagi.
Satu lagi penjaga datang dan membantu petugas membawanya keluar dari sel.
"Jangan sentuh aku! Atau Puddinku akan memastikan kau dan seluruh pasukanmu mati! Dia akan menembak tepat di antara otakmu. Jadi jangan sentuh properti Mister J, dia tidak akan senang karenanya" Taehyung berusaha menendang dan berteriak tapi tak menghasilkan apapun karna tubuhnya tetap bisa diangkat dengan mudah.
"Sebaiknya kau tidak merusak barang-barang ku! Aku punya hak!" Taehyung memperingati sambil menatap tajam petugas yang menyita tongkat beserta pistol kosong miliknya
Kedua penjaga mendorongnya masuk ke dalam ruangan yang tampak lebih baik dari sekedar kandang kemarin, pintu di tutup di belakangnya.
"Tolong duduklah" Seorang pria yang terlihat profesional berada di depan meja. Taehyung enggan duduk di kursi sambil menyilangkan kakinya. Dia mengalah dengan kursi dan mulai menatap sosok yang dia anggap sebagai seniornya dulu.
"Selamat datang di sesi pertamamu, Kim Taehyung"
Taehyung mengorek telinganya, lagi-lagi orang masih menyebutnya sebagai 'Kim'.
"Aku muak dengan orang-orang, panggil aku Jeon Taehyung atau Tae saja" Dia memerintahkan, Jin mengangguk dan mulai membuka folder yang dia bawa.
"Ngomong-ngomong hyung sedang apa kau di sini? Apa kau akan jadi Pengacaraku? Atau teman satu selku" Tanyanya sinis
"Terapismu"
"Oh hyung, kau pasti sedang bercanda..." Taehyung memutar matanya.
Dokter? Sangat lucu, mengingat dia juga pernah sepertinya.
"Apakah kau keberatan jika aku merekam ini untuk referensi medis?" Jin bertanya
"Tentu, silahkan. Aku tidak perduli" Dia benar-benar tidak perduli lagi. Jin menekan tombol pada perangkat kecil untuk mulai merekam
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
