'Menikah' belum terbenak di pikiran Yerin akan menikah seperti ini. 'Bukankah pernikahan itu akan di kenang seumur hidup? Bukan biasanya dilakukan karena saling mencintai?' walaupun pernikahannya di siapkan dengan sempurna dan indah tapi kurang rasanya jika hati tidak ikut campur di dalamnya.
Yerin merasa kasihan dengan Taehyung, laki-laki baik yang mau menanggung semua yang bisa di bilang bukan kesalahannya. Bukan maksud hati memanfaatkan laki-laki itu, tapi bukankah keadaan menekannya untuk mengambil langkah itu. Hanya Taehyung yang dengan senang hati menawarkan diri untuk bertanggung jawab kepadanya dan janinnya.
Yerin akan berusaha membuka diri dan hatinya untuk Taehyung, bisakah hatinya menerima laki-laki tampan yang mengenalnya dengan pertemuan konyol yang membuatnya menyukai Yerin. Mungkin konyol bagi kalian, tapi Yerin belum bisa membuka hati untuk pria lain karena cinta pertamanya yang memberikan kesan buruk terhadap padangannya tentang cinta.
Pandangannya terarah kepada laki-laki baik di hadapannya yang sedang tersenyum dan membantunya memilih gaun untuk pernikahannya. "Bagaimana kamu suka yang ini?" ucapan Taehyung menyadarkannya akan lamunannya. Taehyung menunjuk ke sebuah gaun indah yang tidak terlalu terbuka.
Aku tersenyum "Gaun ini cantik, tapi badanku agak besar Taehyung. Apa ini akan muat di tubuhku?" tanyaku sambil menatap ragu gaun yang di tunjuk Taehung.
Usia kandungan Yerin sudah 4 bulan dan membuat tubuhnya bengkak semuanya, perutnya juga sudah terlihat sedikit buncit. Menurut Yerin Gaun nya seperti sempit untuknya.
"Kau bisa mencobanya nyonya" ucap penjaga butik kepada pasangan yang ada di hadapannya. "Boleh, biar aku pilihkan beberapa untukmu. Sebagai alternatif" Taehyung berjalan dan memilih beberapa gaun cantik yang akan aku gunakan di hari pernikahan kami. Entah kenapa Taehyung sangat bersemangat memilih gaun untukku. Aku hanya tersenyum melihatnya.
***
Yerin berada di dalam ruang ganti, senyumnya merekah ketika memandang dirinya dengan balutan gaun pengantin. Tidak terpikir olehnya bahwa dia akan menikah lebih dulu dari kakaknya. tubuhnya tidak terlihat besar ketika dia memakai gaun ini tidak terasa air mata menetes sedikit dari matanya. Entah ini karena bahagia atau miris dengan nasibnya, tapi Yerin beruntung karena ada Taehyung yang membantunya.
Tirai terbuka memperlihatkan Taehyung yang duduk menunggu dirinya sambil memainkan ponselnya. Taehyung mengalihkan pandangan ke arah Yerin, dan dia dapat melihat Taehyung tidak bisa mengalikan tatapannya dari dirinya dan itu membuatnya gugup dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Apa ini tidak bagus untukku?" tanya Yerin yang membuat Taehyung sadar kembali. "Tidak kau sangat cantik" jawabnya tersenyum "Kamu suka?" tanya Yerin lagi. Taehyung mengangguk "Hem, tapi aku akan mengikuti pilihanmu".
Yerin mencoba beberapa pakaian yang di pilihkan Taehyung untuknya. Dan Taehyung hanya menjawab dengan jawaban yang sama karena memang menurut Taehyung, Yerin cantik dengan semua gaun yang dia gunakan. Tapi pilihan Yerin jatuh ke gaun pertama yang dia coba, gaun pertama pilihan Taehyung untuknya. Dan Taehyung menyetujui apapun pilihan Yerin.
Mereka pergi dari butik dan akan bertemu denga wedding organaizer untuk membicarakan dekor, undangan, dan makanan yang akan di sajikan di hari pernikahan mereka.
Mereka berada di dalam mobil, baik Taehyung maupun Yerin sama-sama terdiam. Taehyung yang sibuk menyetir dan Yerin yang hanya mengedarkan pandangannya ke arah jalan. "Apa kau lelah?" tanya Taehyung yang memecahkan keheningan di antara mereka "Tidak, aku tidak apa-apa" jawab Yerin yang hanya di sambut anggukan kepala dari Taehyung. Dan mereka kembali terdiam.
Sudah sebulan dari hari dimana Yerin menerima pinangan Taehyung, dan laki-laki itu dengan cepat membawanya bertemu dengan keluarganya. Ibu Taehyung yang tahu anaknya akan menikah lagi, menerimanya dan sangat bahagia mendengarnya, berharap Yerin dapat membuat Taehyung kembali ceria seperti sebelumnya. Ibu Taehyung juga sudah tau latar belakang gadis itu.
Dan Jaehyun kakak Yerin sangat terkejut pada saat Yerin dan Taehyung memberi tahunya. Dan hanya mendumal karena dirinya akan dilangkahi kembali oleh adiknya dan menikah duluan. Oya sebenernya Jahyung juga bingung karena dia baru mengenal Taehyung belum lama dan tidak mengetahui adiknya sedang menjalin hubungan dengannya. Walaupun begitu Jaehyun juga senang.
'Yerin POV'
Tidak lama mobil Taehyung parkir di sebuah restoran, aku melihat Taehyung keluar dan membukakan pintu untukku. Awalnya aku terkejut dengan tingkah manisnya tapi sekarang sudah biasa karena Taehyung selalu melakukannya.
Taehyung mengandeng tanganku dan membawaku ke tempat beberapa orang yang sedang duduk. "Hai tuan Taehyung, apa kabar?" tanya seorang wanita yang aku yakini dia adalah ketua WO yang di sewa oleh Taehyung
"Baik, gimana sudah sampai mana prosesnya" tanya Taehyung
"Ini tuan design undanganmu, kami akan menyebarkannya sesuai dengan list yang anda berikan dengan persetujuan anda" Taehyung menunjukannya kepadaku dan aku hanya menjawabnya dengan menganggukan kepala.
"Baik tolong sebarkan ini" dan wanita itu kembali mengambil tablet yang di berikan rekannya. "Dan ini adalah gambar untuk dekorasi pernikahan anda tuan, kami akan menggunakan warna bunga ungu dan kuning tapi tidak terlalu mencolok dan kami akan membuatnya elegan dan cantik" Taehyung menganggukan kepala dan menanyakan pendapatku.
"Aku mengikutimu saja Taehyung. Aku menyukai apa yang kau pilih" ucapku sambil tersenyum kepadanya dan membuat Taehyung sempat membeku beberapa saat karena ucapanku. "Baiklah aku menyukainya, tolong lakukan dengan baik"
"Baik tuan kami akan melakukan yang terbaik agar pernikahan mu dan nyonya Yerin sangat berkesan. Oya tuan untuk tester makanannya akan kami bawakan ke tempatmu" yang di jawab Taeyung dengan anggukan.
'Yerin POV End'
***
Taehyung membawa Yerin ke sebuah pantai, yang indah dan tidak terlalu ramai. Yerin sangat terpanah akan pemandangan sore di pantai ini. "Mau jalan-jalan sebentar di sini?" tanya Taehyung yang hanya di jawab oleh anggukan kepala oleh Yerin. Taehyung turun dan tidak lupa membukakan pintu mobil untuk Yerin.
Taehyung mengandeng tangan Yerin, semenjak menerima pinangan Taehyung selain kebiasaan laki-laki itu membuka pintu mobil untuknya Taehyung juga selalu mengandeng tangannya jika sedang bersama.
"Tae" membuat yang di panggil mengalihkan wajahnya ke hadapan Yerin. "Maaf karena aku, kamu harus menanggung yang bukan kesalahan kamu. Aku membuat kamu menikahi aku wanita yang sedang mengandung. A-aku... Maaf kalau aku.." ucapan Yerin terhenti karena tangan Taehyung yang berada di bibirnya.
"Yerin, aku senang melakukan semuannya. Aku menyukaimu.. Mungkin kamu belum menyukaiku, tapi aku akan berusahan menjadi yang terbaik untukmu dan untuk dia"
"Aku akan menunggumu untuk membuka hatimu dan menyukaiku. Aku tidak akan memaksa mu untuk semua hal karena kamu istriku, tetap berada di sisimu sudah membuatku bahagia kau tau.. Jadi ku mohon jangan meminta maaf padaku"
Yerin meneteskan air matanya, entah kenapa semenjak kehamilannya membuat Yerin sering menangis dan tidak setegar dulu. Taehyung membuatnya sedih, dia mengingat Jimin juga melakukan hal yang sama dengan Taehyung dulu dan sekarang Yerin menyakiti hati Jimin. Yerin tidak mau menyakiti hati siapapun lagi. Sudah cukup bukan semua sahabatnya merasakan sakit karena dirinya, rasanya menyakitkan harus mengingat semuanya.
"Tae, terima kasih atas semuanya. Aku takut menyakitimu" ucap Yerin di tengah tangisnya.
Taehyung menghapus air mata Yerin dengan ibu jarinya dengan lembut dan tersenyum. "Jangan menangis, kau membuatku ingin ikut menangis. Yerin kumohon lakukan yang terbaik jika bukan untukku lakukan untuk dia" Taehyung menujuk perut Yerin dengan matanya.
"Aku akan lakukan Tae, aku akan berusaha untuk membuka hatiku untukmu. Tapi beri aku waktu hem. Aku akan melakukan yang terbaik untuk menjadi istrimu sepenuhnya"
Taehyung awalnya sendu karena perkataannya. Tapi setelah mendengar Yerin mengucapkan ingin menjadi istrinya sepenuhnya, senyumnya kembali mereka dan dia merasa bahagia. Dia menganggukan kepalanya dan memeluk Yerin.
"Ayo, kita lakukan yang terbaik bersama hem"
TBC
Hai, gimana masih ada yang nunggu gak sih wkwk...
Kalian pengen banget liat Taerin cepet berlayar yaaa... Aduh sama aku juga, pengennya di dunia nyata cobakkkk...
Insya Allah next chapter ya, duh belum ada bayangan lagi wkwk..
Selamat menikmati....