[B3] Divine Doctor: Daughter of the First Wife (神医嫡女)

Chapter 594

Dua Iblis Penghancur Dunia

Ketika Xuan Tian Hua melihat Feng Zi Rui muncul dengan seorang gadis muda di hadapannya, pikirannya sudah runtuh melewati titik kehancuran. Sepanjang rute yang sama dari ibukota ke Fu Zhou, selir kekaisaran Yun telah memberinya ketakutan pada tingkat yang sama. Kenapa Zi Rui harus datang juga?

Di sisi lain, selir kekaisaran Yun sudah tergerak saat melihat Zi Rui! Seolah-olah dia sudah gila, dia bergegas ke depan dan memeluk anak itu dan mulai mencium pipinya!

Zi Rui melihat seorang kecantikan dengan kerudung menutupi wajahnya dan berpikir itu bisa menjadi hal yang baik. Lagipula, meskipun dia tidak bisa melihat seluruh wajahnya, matanya sangat cantik! Tapi kecantikan ini agak terlalu akrab! Bahkan melalui kerudung, samar-samar dia bisa merasakan air liur di bibirnya. Zi Rui merasa malu dan mencoba menghindar tetapi gagal.

Xuan Tian Hua melambaikan tangannya, berkata kepada pengikut: "Mereka memang datang untukku. Kamu bisa pergi sekarang." Ketika pengikut pergi, dia menutup pintu. Baru kemudian dia menarik selir kekaisaran Yun dan Zi Rui terpisah. Menatap Zi Rui, dia bertanya: "Dengan siapa kamu datang?"

Zi Rui memiliki ekspresi pahit di wajahnya, menghapus air liur dari ciuman selir kekaisaran Yun. Dia menundukkan kepalanya dan melihat jari-jarinya dengan sikap menyedihkan, berkata: "Aku tidak ikut dengan siapa pun. Aku datang sendiri." Dia kemudian menarik Ying Cao: "Dia ikut denganku."

Pikiran Xuan Tian Hua berputar dengan keras. Bahkan bagi seseorang yang bebas dari kepedulian duniawi seperti dia, tidak mungkin untuk tetap tenang di saat seperti ini. Dia sama sekali tidak berpikir bahwa kedua anak itu akan datang sejauh ini dari ibukota ke Fu Zhou di Timur. Meskipun perjalanan tidak akan seberbahaya perjalanan ke Utara, bagi seorang anak kecil, kesulitannya cukup tinggi.

"Hua'er." Selir kekaisaran Yun menarik lengan bajunya: "Anak-anak sudah ada di sini. Bagaimanapun, kita harus memberi mereka makanan dulu."

Xuan Tian Hua merasa bahwa dia seperti tambahan di ruang makan ini. Dia bahkan tidak bisa menangani ibunya saja, namun dua orang terhormat lagi telah muncul. Ini benar-benar terlalu berat untuk ditangani!

"Lupakan." Dia tidak tahu apa yang harus dia katakan. Kutukan? Dia tidak bisa mengeluarkan kutukan apapun. Memukul mereka? Dia tidak bisa memaksa dirinya untuk melakukannya. Dia hanya bisa melakukan apa yang dikatakan selir kekaisaran Yun: "Makan dulu!"

Setelah mendapat izinnya, selir kekaisaran Yun segera membawa kedua anak itu untuk mencuci tangan. Zi Rui sedikit linglung dan sesekali melirik selir kekaisaran Yun. Dia bertanya-tanya pada dirinya sendiri, siapa wanita ini? Untuk memanggil Yang Mulia pangeran ketujuh Hua'er dan begitu akrab, mungkinkah dia Puteri Chun? Itu tidak benar, tidak, tidak peduli bagaimana dia memandang pangeran ketujuh, dia tidak terlihat seperti seseorang yang telah menikahi seorang puteri. Tetapi jika dia bukan seorang puteri, siapa dia?

Pertanyaan ini berputar di sekitar pikiran Zi Rui sampai akhir makan; Namun, dia masih tidak bisa memahaminya. Xuan Tian Hua melihat bahwa kedua anak itu akhirnya kenyang. Baru kemudian dia berkata: "Untuk saat ini, istirahatlah di sini selama beberapa hari. Aku akan minta penjaga mengirimmu kembali nanti."

Zi Rui tertegun lalu dengan cepat melambaikan tangannya: "Aku tidak akan kembali, aku tidak akan kembali! Kakak ketujuh, aku datang untuk membantumu. Aku tidak bisa kembali."

"Membantuku?" Xuan Tian Hua tertawa, mengulurkan tangan untuk menarik Zi Rui ke sisinya. Menyalin tindakan biasa Feng Yu Heng, dia mencubit pipi kecilnya. Anak ini telah melakukan perjalanan dari ibukota ke Fu Zhou. Perjalanan jauh ini seharusnya agak sulit, tapi pipinya masih sangat bulat. Dapat dilihat bahwa dia pasti membawa sejumlah besar uang dari rumah dan makan cukup banyak di sepanjang jalan. "Apa yang Zi Rui ingin bantu dengan kakak ketujuh?"