[Part II] Let's Being A Gay

Go Juu Shi

Warn! Typo everywhere~
but Hi! gi is back :D
———————

Mark menatap Shindong yang tengah mengecek dokumen hasil tes DNA yang diserahkannya.

Sembari menunggu pria tua itu membaca, Mark melirik kepada gadis muda yang tak lain putri Shindong, Ryujin. Dengan tatapan tajam, bak tampak bisa mengeluarkan laser dari matanya.

Tak ingin kalah, Ryujin menatap balik pria itu dengan tajam. Meski dalam hati Ryujin ketakutan tapi dia tidak ingin bertindak seperti itu.

"Hm, Tuan Lee" Panggil Shindong usai membaca lembar tes itu.

"Hm?"

Shindong menghela nafasnya, "Apa yang akan anda lakukan?"

Bola mata Ryujin melebar mendengar pertanyaan ayahnya yang seolah mengizinkan Mark. Lain dengan pria itu yang tersenyum tipis, dia senang akan reaksi pria tua tersebut.

"Appa!" Panggil Ryujin yang ditatap sejenak oleh Shindong dengan tatapan isyarat untuk menahan diri.

"Yang ingin kulakukan, ya?" Mark memainkan alisnya naik turun seolah menunjukkan pria itu tengah berpikir.

Setelahnya tiba-tiba pria memajukan posisi duduknya.

"Menjadikan Haechan sebagai suami-ku—"

PLAK

Kalimat Mark terhenti begitu tamparan mendarat di wajah menawannya. Pelaku tak lain adalah gadis muda yang sudah berada di puncak emosinya. Lain hal dengan sang ayah yang terkaget melihat tingkah dari putrinya tersebut.

"Ryujin!" Panggil Shindong agak marah dengan tingkah putrinya itu. Ryujin yang jarang bertindak kasar sekalinya menunjukkan itu benar-benar luar biasa.

"Kau kira Haechan mau menerima pria brengsek sepertimu?!" Maki Ryujin. Fase period juga memperngaruhi amarahnya kala itu.