Bella memandang tak percaya dengan apa yang ia lihat. Belinda dan Maria Anderson, ibu angkat Bella, ada dihadapannya. Ia tak menyangka dengan apa yang mertuanya itu katakan. Seakan cobaan tak pernah lelah menghampirinya.
Katty Anderson, sang kakak yang ternyata perempuan yang akan dinikahi oleh suaminya itu. Setelah sekian lama, terhitung enam tahun, ia tak pernah bertemu lagi dengan keluarganya, dan sekarang keluarga nya itu datang kembali ke kehidupannya dengan fakta yang akan membuat kebahagiaannya kembali terenggut.
"Kenapa? ...Kaget, Heh?" Ucap sang mertua dengan berangnya.
Sedangkan Maria, ibunya itu hanya menatap nya datar. Masih tak ada tatapan hangat, yang sangat ingin Bella dapatkan dari dulu.
"Kamu jangan ngalang - ngalangin anak saya yah buat cerain kamu, perempuan kampung kaya kamu itu gak cocok buat anak saya yang seorang pewaris tunggal." Ucap Belinda dengan sombongnya.
"Lagian Rio bakal tetap cerain kamu dan nikah sama Katty. Karena apa? Karena Katty sedang mengandung anak Rio. Paham kamu?" Lanjut Belinda dengan setengah kebohongannya.
"Gak mungkin, gak mungkin mas Rio selingkuh. Gak mungkin." Ucap Bella dengan air mata yang terus mengalir. Ia menatap ibu dan mertuanya tak percaya dengan apa yang ia dengar. Tak mungkin suaminya itu selingkuh kan.
Sedangkan Belinda dan Maria merasa puas ketika melihat raut wajah Bella yang nampaknya percaya dengan skenario yang mereka buat.
***
"Apa benar mas, kak katty hamil mas?" Tanya Bella mencoba memastikan dengan apa yang ia tadi dengar dari ibu mertuanya.
Rio yang baru pulang pun langsung disambut dengan perkataan Bella. Ia mencoba tenang dan menjawab pertanyaan istrinya itu.
"Iya" Ungkap Rio apa adanya.
" Jadi bener kamu punya anak lain selain Rion? anak yang dikandung Katty anak kamu, mas? Benar mas? Hiks jawab mas!" Tanya Bella disela isak tangis nya
"Tenang dulu Bell" Ucap Rio sambil menenangkan Bella. "Katty emang bener lagi hamil, tapi bukan anak aku Bella. Anak aku cuma Arion, anak kita." Lanjut Rio.
"Tapi tetep aja kan kamu bakal ninggalin aku sama Rion kan?" Ucap Bella lagi.
"Berisik kamu ini dari kemarin itu mulu yang diomongin." Bentak Rio yang langsung pergi dari hadapan Bella.
Sedangkan Bella menatap kaget Rio yang baru saja membentaknya. Ia menangis sejadi jadinya. Ia seketika percaya dengan apa yang mertuanya katakan.
***
Rio tau ia tak seharusnya membentak Bella tadi. Dia terpaksa harus membentak Bella tadi. Seketika ia terngiang ngiang dengan sang papa nya katan ketika ia dikantor tadi.
*Flashback on
"Rio kamu harus cepat cepat nikahin Katty, sebelum papa Katty mencabut sahamnya. Kamu tau kan keadaan perusahaan kita akhir akhir ini." Ungkap sang papa pada Rio.
"Aku masih harus ngomong pah sama Bella" Ucap Rio
"Ya kapan? Keburu Katty melahirkan, Rio." Tanya Anton
"Iya pah" Ucap Rio pasrah
"Kamu juga harus mengakui anak Katty sebagai anak kamu, gaada yang boleh curiga Katty hamil anak laki laki lain" Tambah Anton.
*Flashback off
Arrrghhhh
Teriak frustasi Rio. Dia harus segera memutuskan sekarang.
Bersambung..
🍒🍒🍒
YOU ARE READING
Arabella Delio's (COMPLETE)
RomanceKehidupan pernikahan bahagia yang bella rasakan harus hilang ketika sang keluarga datang kembali setelah sekian lama bella diusir oleh keluarganya tersebut. Dan kini ia harus menjalani peran baru nya sebagai single parent. Arabella Delio, seorang si...
