• Erlangga 43 •

12.2K 594 173
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Senja Kinanti, gadis itu keluar dari kamar lalu menoleh saat pintu kamar lainnya terbuka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Senja Kinanti, gadis itu keluar dari kamar lalu menoleh saat pintu kamar lainnya terbuka. Elang juga baru saja keluar. Tatapan keduanya bertemu membuat Senja salah tingkah karena mengingat kejadian kemarin.

Senja melangkah pelan menuju ujung tangga dan Elang mengambil posisi berjalan di sebelahnya saat menuruni undakan tangga.

"Dingin-dingin gini enaknya kayak kemarin ya?" gumam Elang pura-pura berbicara sendiri.

Senja merapatkan bibirnya. Menahan senyuman tercipta di bibirnya.

"Eh, untung gak kedengerannya?" tanya Elang pura-pura menyadari bahwa ada Senja di sebelahnya dari tadi.

"Apaan sih Elang!" tegur Senja sembari memukul lengan Elang pelan.

Elang tertawa saat melihat wajah Senja yang tersipu malu. Cowok itu merangkul Senja. Keduanya berjalan beriringan menuju meja makan.

"Pagi Tante, Om." Senja menunduk sopan lalu duduk bersebelahan dengan Elang.

"Pagi, Senja."

"Makasih, Tante," ucap Senja saat Zara memberikan sepiring nasi goreng kepadanya membuat Zara mengangguk.

Semuanya makan dengan khidmat. Hanya butuh waktu kurang lebih sepuluh menit semuanya telah menghabiskan makan.

"Aku berangkat dulu ya," ucap Bimo sembari bangkit dari duduknya di ikuti Zara.

"Hati-hati," ucap Zara sembari memberikan tas kerja Bimo lalu menyalimi suaminya.

Elang tersenyum saat melihat interaksi kedua orang tuanya. Papa-nya mencium kening Mama-nya dengan penuh kasih sayang. Dirinya dan Senja harus lebih romantis dari ini sebelum ia berangkat kerja nanti. Mencium bibir contohnya.

"Iya, Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam." Balas ketiganya membuat Bimo langsung saja beranjak pergi.

"Mama ke belakang dulu ya," ucap Zara membuat Senja dan Elang mengangguk-anggukan kepalanya.

Elang menggeser duduknya untuk merapat kepada Senja yang kini tengah minum. Setelah punggung Mama-nya di telan pintu dapur Elang dengan cepat mengecup pipi Senja membuat gadis itu tersedak minumnya.

Erlangga: Bad Fiance ✓Where stories live. Discover now