• Erlangga 17 •

16.3K 1.3K 261
                                    

A/N : Jadi, aku ubah visual Erlangga ya🍑

Jangan lupa vote dan komen di setiap paragraf nya ya biar aku semangat update nya🐰

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa vote dan komen di setiap paragraf nya ya biar aku semangat update nya🐰









Reta menatap Kinari sinis saat gadis itu menghampirinya di kelas.

"Ta, sorry. Kemarin gue gak tau bakal bikin lo ketahuan sama nyokap nya Erlan." ucap Kinari membuat Reta mendelik sinis.

"Emang dengan maaf lo itu bisa ngembaliin citra baik gue di depan nyokap nya Elang?!"

Ya, kemarin yang menyusulnya adalah Kinari. Memang dasar gak tahu diri banget anak pembantu satu itu.

"Gue gak tau, Ta."

"Nyenyenye, cabut Jing." ucap Reta lalu mengajak Jingga pergi.

Keduanya berjalan menuju kantin, Reta tersenyum saat mendapati Elang, Ega dan Kendra.

"Hai, Lan." sapa Reta saat sudah berada di dekat ketiga laki-laki tampan itu.

Kendra dan Ega kompak berdecak di datangi oleh Reta sedangkan Elang terus saja fokus menatap gadis yang baru saja memasuki area kantin sendiri.

"Lan, soal kemarin... " Reta menggantungkan ucapannya saat Elang menatap nya tajam. Menyangsikan.

"Lo gak malu?" sinis Elang membuat Reta merapatkan bibir nya. "pergi!" usir Elang terang-terangan membuat Reta menghentakan kaki nya lalu beranjak pergi.

Duduk dengan kasar. Menatap Elang lalu melihat apa yang tengah Elang tatap. Reta menyunggingkan bibirnya saat mendapati kalau Senja lah yang tengah Elang perhatikan. Lihat saja, ia akan membuat Senja malu kali ini.

***

Erlangga Dirgantara, cowok dengan mata tajam bak elang itu tak hentinya memperhatikan gadis yang tengah mengantri membeli sepiring nasi goreng untuk di jadikan makanannya saat istirahat kali ini.

Sempat bertemu pandang namun gadis itu dengan cepat mengalihkan tatapannya ke arah lain. Kemana saja asal jangan bertatapan dengan Elang.

Senja menatap sekeliling lalu melangkahkan kaki nya setelah sebelumnya menemukan meja kosong. Senja menghembuskan nafas nya saat dirinya harus melewati meja Reta dan teman-temannya.

Senja memekik terkejut saat Reta dengan tiba-tiba mengulurkan kaki nya keluar meja membuat Senja tersandung dan berakhir di lantai dengan nasi goreng yang tumpah ke seragamnya.

Senja melirik Smartwatch jantung nya yang berbunyi lalu memegangi dada nya mencoba mengatur nafas karena kaget.

Reta menarik sudut bibirnya tinggi lalu menunduk menatap Senja, "ups, sorry. Gue gak sengaja." ucap Reta merasa menang.

Semua yang berada di kantin berdiri dari duduk nya lalu tertawa kecuali Elang, Ega dan Kendra yang menatap marah kepada Reta. Kendra menahan pergelangan tangan Elang dan Ega. "diem." ucap Kendra menatap Elang dan Ega bergantian.

Erlangga: Bad Fiance ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang