jealousy?【2.1】

552 57 11
                                    

━━━━━━━━━━━━━━━

I want myself
to be yours.
But you want yourself
to be just you.
Not to be mine.

K.V

━━━━━━━━━━━━━━━

Author's p.o.v

Kelsha diam diam tersenyum saat hyunjin menyendokkan beberapa lauk dan sedang tak melihat kearahnya. Pada akhirnya karena kesal dan dengan keterpakasaan, pria itu benar benar menyuapi kelsha meskipun dengan wajah ogah ogahan.

Katanya sih takut ia yang jadi disalahkan kalau kelsha collapse lagi.

Si kristal es sepertinya sudah mulai mencair.

"jiji-"

Delikan tajam yang langsung dilayangkan hyunjin membuat kelsha tertawa kecil, ia lalu mengangkat tangannya dan mengusap rambut hyunjin pelan. "oke oke hyunjin"

Tatapan mereka bertubrukan untuk lebih dari dua puluh detik, hyunjin seolah tersadar lalu melirik kearah lain.

"tangan" ujar pria itu dingin saat kelsha masih setia mengelus kepalanya pelan.

"ups"

Kelsha melanggar kontrak itu lagi kan? Tidak boleh skinship. Tapi hyunjin tampak tidak sadar atau tidak peduli, entahlah. Tapi kan ia menyentuh rambutnya dan bukan kulit.

Entahlah.

"buka mulutnya" intruksi hyunjin dengan sendok yang mengarah pada mulut kelsha yang tertutup.

Kelsha lalu terpaksa membuka mulutnya dan cepat cepat menyambar air agar membantunya memproses makanan tidak enak itu, sejujurnya ia benci sekali dengan makanan rumah sakit. Ia jelas membenci makanan dari tempat ini karena makanan rumah sakit memang memiliki rasa seburuk itu.

"lo pulang dua hari lagi"

"gak mau!" kelsha lantas menggeleng keras, menolak.

Hyunjin memicing galak, "apa lo bilang?"

Membayangkan bahwa ia harus memakan makanan rumah sakit itu lagi selama lebih dari dua kali membuatnya mual. "makanan rumah sakit ngga enak. Nggak. Nggak pokoknya aku gak mau! Gak bisa! Aku maunya pulang nanti malem"

"kalo gak mau masuk rumah sakit dan makan makanan yang dicampur obat, besok besok mikir ratusan kali buat skip your meal dan akhirnya nyusahin gue"

Kelsha mendengus sebal karena yang dikatakan hyunjin memang benar, masuk rumah sakit adalah salahnya sendiri. "tapi tetep aja, gak mau! Gak suka!"

Hyunjin melotot tajam ketika menyaksikan betapa keras kepalanya kelsha, "lo. Pulang. Dua. Hari. Lagi. Titik."

Kelsha merengek nyaris ingin menangis, hyunjin kira gadis itu melakukannya karena tidak ingin pulang. Tapi ternyata,

"hyunjin jangan melotot, aku takut.." ujarnya pelan dengan kepala menunduk tak berani melihat hyunjin.

Hyunjin berusaha menahan tawanya hingga terlihat kedutan di sudut bibir pria itu, sontak tatapannya menjadi melembut. "nurut sama gue. Ini semua demi kebaikan lo"

"tapi jangan bolehin siapapun jenguk aku selain kamu"

Hyunjin menaikkan satu alisnya, "kenapa?"

Jawaban normal seharusnya adalah, 'soalnya aku gak mau mereka khawatir' atau 'gak papa biar mereka jenguk aku pas dirumah aja'

Tapi kelsha justru menjawab,

•MINE•║ Hwang Hyunjin [END]Where stories live. Discover now