5

852 196 74
                                    

👑 🐰 👑

👑 🐰 👑

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍁🍁🍁

Kim Tae Hyung menemui pengacara Jungkook untuk membahas keterlibatan Jimin dalam kasus pelecehan itu, bagaimana Jimin merekam adegan tindak asusila dan tidak menolong korban, bisa dijerat dengan undang-undang ITE (Informasi Transaksi Electronik). Dia tahu tindakannya ini akan terlihat seperti Pahlawan Kesiangan, toh kasus Jungkook akan segera disidangkan sebagai kejahatan tunggal.

Namun Jeon Jung Kook tidak bersedia melibatkan orang-orang di sekitarnya termasuk Jimin, pria itu bersikukuh meminta proses hukumnya selesai secepat mungkin, Jungkook tidak mau memperkeruh keadaan dengan menyeret Jimin didalamnya. Jungkook lelah, dia hanya ingin menjalani apa yang seharusnya dia jalani sepuluh tahun lalu. Itu saja.

Akan tetapi Taehyung tetap datang menemui Jungkook siang itu. Semenjak bertemu ibunya suasana hati Taehyung jadi meragu, berada diambang ingin membersihkan nama ayahnya atau berhenti menyakiti ibunya. Sejak kecil yang Taehyung tahu; Han Mirae adalah ibunya, Jeon Jeha paman sekaligus wali. Sesak sekali rasanya melihat ibunya terluka, di mana alasan luka itu sedikit banyak karena dirinya.

"Jika kita membawa Jimin, mungkin bisa sedikit meringankan hukumanmu, Jungkook."

Pandangan Jungkook yang duduk di depan Taehyung di antara meja kayu panjang terangkat lamat-lamat, mengamati Taehyung dengan seringai tipis teramat jengah, dia yang memang sudah penat berubah kian suram.

"Sebenarnya apa yang kau inginkan, Kim Tae Hyung?" tanya Jungkook, dingin nyaris datar. "Bukankah kau ingin aku bertanggung jawab dan menjalani hukuman, sehingga nama baik ayahmu bersih dari tuduhan pelecehan itu?"

"Kau melakukannya untuk Sera bukan untuk ayahku, jadi tidak usah pura-pura peduli pada—"

"Tutup mulutmu!" sela Jungkook. "Kau tidak tahu apa-apa tentangku, lebih baik pikirkan apa yang sudah kau lakukan pada ayahmu, Taehyung."

Jungkook berbicara dengan nada yang terdengar mengancam bagi Taehyung, menjadi lebih menyeramkan karena kata-kata itu dilantunkan dengan nada rendah dan gelap. Jungkook sudah kembali menjadi dirinya sebelum bertemu Sera, CEO tidak ramah yang sulit meramu basa-basi sesuai yang selama ini beredar di JK Company.

Tidak ada lagi CEO hobi tersenyum dan tertawa geli dengan kata-kata lucu demi menggoda asistennya, tidak ada lagi Jeon Jung Kook yang menyapa dengan nada lembut dan penuh perhatian. Sebelum Sera menjadi asistennya, ini lah cara Jungkook berbicara, dia bahkan akan melempar laporan di depan wajah staf dari divisi mana pun, bila tidak sesuai dengan standar yang sudah dia tetapkan.

Cho Sera seperti sihir yang mengubah Jungkook dalam semalam, sejak kemunculan Sera pagi itu di insiden menabrak pintu. Jungkook jadi punya alasan untuk tersenyum, melihat gadis itu terjungkal dan jatuh di dekat kakinya. Hari-hari selanjutnya suasana hati Jungkook selalu cerah; wajah Sera yang cantik, suaranya yang menyenangkan, kejujuran Sera dalam segala hal, berhasil mendatangkan euphoria.

7 Secrets My CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang