2

762 204 42
                                    

👑 🐰 🐱 👑

👑 🐰 🐱 👑

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍁🍁🍁

Ini kali pertama Cho Yoongi mendatangi kantor polisi, ingin memastikan sekali lagi, meski dia tahu hal itu akan menyakitinya semakin parah. Surat penangkapan beserta penjelasan panjang Taehyung saat perjalanan membawa Sera ke rumah sakit sudah sangat jelas.

Bahwasanya, Jeon Jung Kook adalah pelaku sebenarnya dari kasus perkosaan yang menimpa adiknya 10 tahun lalu.

"Keluarga Jungkook memanipulasi kasus itu, memanfaatkan Kim Taejun dengan kondisi keterbelakangan mental untuk mengakui kejahatan Jungkook dan dipenjara."

Yoongi bergeming, jemarinya saling menggenggam kuat sampai kuku-kukunya meyakiti telapak tangan. Bagaimana mungkin dia berteman baik dan membiarkan penjahat itu dekat dengan keluarganya? Parahnya lagi dia menyerahkan Sera pada Jungkook, mempercayakan adik yang dia kasihi pada bajingan itu.

"Aku sangat menyesal untuk semua yang terjadi pada adikmu, kupastikan Jungkook tidak bisa mengelak lagi dari hukuman kejahatannya."

Ya, Yoongi juga yakin kali ini Jungkook tidak bisa mengelak lagi dari hukum.

Namun masalah yang kini menaungi Yoongi, jauh di dasar hati terdalam, dia belum melihat Jungkook sebagai pelaku secara utuh. Sepuluh tahun bukan waktu singkat, Jungkook datang sebagai sosok orang lain, tidak pernah tampak seperti orang punya perangai jahat.

Di mata Yoongi, Jungkook terlalu baik. Meski pertemanan mereka bukan tipe sahabat yang lengket bagai lem, tetapi Jungkook selalu ada saat dia membutuhkan dukungan. Dia tidak pernah melihat Jungkook panik, jadi terlalu mustahil pria itu bisa tenang berada di antara mereka paska kejadian itu.

Pelaku dan Jeon Jungkook terasa bagai dua orang yang berbeda.

"Semua bukti sudah sangat jelas, dia akan segera dipindahkan ke penjara khusus laki-laki selagi sidangnya disiapkan." Suara Jaeyun terdengar menggema di lorong yang mereka tapaki, memecah lamunan Yoongi yang datang bertubi-tubi.

Mereka berhenti depan pintu berpelitur putih mengilap, mendadak kaki Yoongi jadi seberat besi. Dia meminta Jaeyun mengizinkannya bicara berdua Jungkook, meski pun dia tidak tahu apa yang akan dibicarakannya nanti. Kenyataan pahit itu datang bagai mimpi buruk, Yoongi ingin sekali terbangun agar semuanya kembali seperti semula.

"Baiklah tapi ingat, kau tidak boleh menghakimi sendiri."

Yoongi sudah memutuskan memulai hidup baru dan merelakan segala hal yang terjadi, dia senang Sera melanjutkan hidup, kondisi ayahnya berangsur membaik, juga hubungannya dengan sang ibu. Jadi saat ini, Yoongi mencoba meyakini kalau orang yang ada di balik pintu bukanlah pelaku yang sosoknya dia kenal.

Namun kenyataan menghianatinya....

Pintu dibuka dan tampak lah sosok Jeon Jungkook di ruangan itu bersama seorang polisi, duduk di antara meja panjang. Rambut hitam Jungkook terlihat seperti baru dipangkas, dalam balutan kaos hitam lengan pendek dan di bawah cahaya lampu yang jatuh tepat di wajahnya Jungkook tampak begitu pucat.

7 Secrets My CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang