9. Gak malu? 🏘️

2.1K 383 39
                                    

Arwan tidak begitu kaget sewaktu mendapati mobilnya penuh dengan para anak sahabatnya.

Tapi mendapati raut wajah Tedy yang sedikit panik mau gak mau membuatnya bertanya-tanya.

"Kunaon?" Tanya Arwan saat melihat  Johnny dan Yuta memapah Jeffrey yang tidak sadarkan diri.

"Pingsan bah" kata Ata

Mereka membaringkan Jeffrey di kamar Tedy, sementara sisanya istirahat di paviliun.

Ata bawa air kompresan kekamar Tedy, niat mengompres Jeffrey agar demamnya turun.

Ata duduk dipinggiran kasur, tangannya dengan lincah memeras saputangan yang dibasahi untuk mengompres.

Dia sedikit menepikan rambut Jeffrey yang menutupi dahi.

'kasep pisan, sayang galak'


"Jen-- where-- r u?" Desis Jeffrey dengan suara samar tapi masih bisa didengar Ata.

"Jen saha?" Ata monolog, kemudian dia sedikit merapikan kompresan di dahi Jeffrey sebelum keluar.

Pas ketika Ata baru saja membuka pintu, Julian muncul.

"Teteh ngapain? Kenapa lama?" Tanya Julian

"Habis ngompresin A' Jeffrey, kunaon?"

Julian sedikit mengintip dari celah pintu, "Kata Abah tidak baik berduaan"

🏘️

Ata sedang menata makanan diatas nampan. Kun Tedy dan Juli sibuk menambah lauk yang kurang, kemudian membawanya kembalih ke ruang tv. Yups mereka kelaparan.

"Sup nya masih ada?" Tanya Arwan yang baru masuk ke dapur

"Ada bah, Juli baru mau antar kedepan" kata Julian sambil membawa semangkuk sup

"Nuju naon?" Tanya Arwan ke Ata

"Buat A' Jeffrey bah, takut nanti kehabisan. Biar Ata antarin ke kamar" kata Ata kemudian dia mulai membawa nampannya ke kamar Tedy, tempat Jeffrey berada.

Tepat saat Ata masuk, Jeffrey bangun.

"Where am i?" Gumam nya

"Tedy's room" balas Ata pelan

"Dimakan A', mumpung supnya masih hangat" Ata tersenyum, tapi Jeffrey hanya meliriknya sinis.

"Jangan sok baik sama gue, gue gak suka"

Ata menghentikan kegiatan menata makanan dimeja kecil samping tempat tidur Tedy, dia menatap Jeffrey.

"Maksud Aa' apa? Saya baik sama Aa' saja? Tenang A', saya baik gak cuman sama Aa'. Saya baik sama semua orang. Aa' jangan terlalu percaya diri" Ata tersenyum, kemudian kembalih menata makanannya.

"Yang jelas gue udah bilang jangan sok baik sama gue apalagi suka sama gu--"

"Dimakan A', saya keluar dulu. Hapunten"

🏘️

Setelah makan, Arwan menatap mereka yang tampak kekenyangan. Bahkan Jeffrey juga sudah ikut bergabung

"Jadi? Kenapa kalian kembalih?" Tanya Arwan

"Kami kelaparan" jawab Doyard

[AU] Paviliun 🏘️ | NCT ✔Where stories live. Discover now